Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri
Grid.ID - Model sekaligus istri aktor Baim Wong, Paula Verhoeven, curhat mengenai eksistensi profesi model yang mulai terancam.
Ya, di era yang serba digital ini, tak sedikit bermunculan para selebritis internet dan influencer.
Hal itu yang menurut Paula Verhoeven mulai menggeser pamor mereka yang berprofesi model seperti dirinya.
Baca Juga: Meski Terseret dalam Skandal Video Panas, Luna Maya Tetap Sebut Ariel Noah Mantan Terindahnya
"Makin ke sini yang dateng influencer," ujar Paula Verhoeven saat melakukan siaran langsung Instagram dengan perancang busana Tities Sapoetra, Sabtu (30/5/2020).
Paula mengakui hadirnya influencer telah mengancam lahan pekerjaan para model.
Bukan hanya di industri periklanan tapi sampai ke cover majalah.
"Aku juga ngerasain banget kayak semua kerjaan bisa kita dapetin sebagai model, misalnya foto buat apa atau brand, semua produk, even majalah pun yang bisa tiap bulan kita cover, itu begitu masuk influencer bener-bener (model) tergeser," tuturnya.
Lanjut Paula, model asal Semarang, Jawa Tengah, itu sampai tak habis pikir dengan perubahan tolok ukur para klien pemilik produk yang berubah.
Ya, bukan lagi kemampuan modeling atau kharisma khas model profesional yang dicari para pemilik produk, melainkan jumlah pengikut di media sosial.
"Dari situ kita kayak dunia baru lagi nih, digital, apa-apa orang lebih pilih follower-nya berapa. Aku sempet ngerasa kok gini banget ya," akunya lagi.
Meski kondisi profesinya terancam oleh influencer, Paula tak lantas menjadi patah arang.
Justru persaingan yang terbentuk secara digital ini memicu ibu dari Kiano Tiger Wong itu memutar otak agar tetap bertahan,
Baca Juga: Mesranya Kala Baim Wong dan Paula Verhoven Makan di Pinggir Jalan, Bikin Ngiri!
"Jadi pemicu aku supaya aku juga bisa keep up dengan era sekarang," ujar Paula lagi.
"Itu kalau kita masih mau di industri itu, kalau kita udah gak mau di industri itu ya gak masalah gak keep up," pungkasnya.
(*)
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku
Source | : | |
Penulis | : | Annisa Dienfitri |
Editor | : | Deshinta Nindya A |