Polisi New York Tega Dorong Pria Tua hingga Membentur Trotoar Lalu Ditinggal Pergi, Sederet Selebritis Hollywood Murka: Ini Sangat Mengerikan!

Laporan Wartawan Grid.ID, Mia Della Vita

Grid.ID- Sebuah video yang menunjukkan polisi mendorong pria tua hingga berdarah, menuai amarah dari sejumlah selebritis Hollywood.

Melalui akun media sosial masing-masing, sederet selebritis Hollywood meluapkan kemarahan mereka.

Beberapa selebritis Hollywood yang murka melihat video tersebut di antaranya Kelly Clarkson, Kumail Nanjiani, hingga Kacey Musgraves.

Baca Juga: Teka Teki Kematian Dua Wanita Asal Arab Saudi yang Ditemukan di Sungai Hudson New York, Tubuh Terikat Plester Tapi Tak Ada Tanda Kekerasan

Dalam video yang direkam oleh stasiun media lokal WBFO, terlihat seorang pengunjuk rasa mendekati rombongan petugas polisi untuk berbicara dengan mereka.

Namun pria paruh baya itu ketika mendekat, seorang petugas terdengar berulang kali menyuruh untuk mendorongnya.

Ada petugas yang terlihat mendorong lelaki tua yang diidentifikasi bernama Martin Gugino.

Baca Juga: Kejam, Seorang Wanita Diperkosa Polisi New York dengan Borgol

Satu petugas menggunakan tongkatnya untuk mendorong pria tersebut.

Sementara petugas lain mendorong Martin dengan tangannya hingga terjatuh.  

Martin pun akhirnya terdorong beberapa langkah ke belakang, kemudian jatuh membentur trotoar.

Baca Juga: Dulu Hair Stylist Selebriti, Wanita Ini Banting Setir Jadi Pasukan Garda Depan karena Corona!

Setelah terjatuh, pria itu terbaring tak bergerak di tanah dengan mengeluarkan darah dari telinga kanannya.

Petugas langsung meminta bantuan medis, namun beberapa dari mereka terlihat berjalan melewati Martin yang terbaring di tanah.

The New York Times melaporkan bahwa pengunjuk rasa itu kini masih dalam kondisi serius.

Baca Juga: Tidak Memakai Celana Dalam Justru Lebih Sehat, Benarkah?

Setelah video tersebut beredar, sejumlah selebritis menumpahkan kemarahan mereka di media sosial.

Satu di antaranya adalah penyanyi country Kacey Musgrave yang mengunggah sebuah klip tersebut di akun Twitternya.

" **Peringatan** Ini sangat mengganggu, tidak dapat diterima, dan perlu penjelasan dari @BPDAlerts. Seorang lelaki tua Dan TIDAK ADA YANG MEMBANTU DIA !? Apa-apaan Ini," tulisnya kesal.

Baca Juga: Terlahir Tuli, Anak Dewi Yull Berhasil Jadi Lulusan Terbaik di New York, Cita-Citanya yang Mulia Bikin Berdecak Kagum

Pelantun 'Golden Hour' ini menambahkan bahwa ia telah menelepon kantor polisi Buffalo untuk meminta petugas yang terlibat dipecat.

"Aku baru saja menelpon Departemen Polisi Buffalo @BPDAlerts, untuk menuntut pemecatan Petugas Aaron Torgalski (orang yang secara serius melukai lelaki tua itu dan tidak mau membantunya)."

"Mereka menyuruh aku menghubungi Polisi Buffalo HQ tentang hal itu."

"Kalau-kalau ada yang merasa sama sakitnya seperti saya:  (716) 851-4444," imbuhnya dengan menyertakan nomor telepon kantor polisi Buffalo.

Baca Juga: 10 Kali Lipat dari Biasanya, Tahun Ini Sebanyak 10.000 Mayat yang Tidak Diakui akan Dikubur di 'Pulau Kematian' Ini

I just called Buffalo Police Dept. @BPDAlerts to demand the firing of Officer Aaron Torgalski (the one who seriously hurt the elderly man & wouldn’t help him) They told me to call Buffalo Police HQ about it instead. In case anyone feels as sickened as I do: (716) 851-4444

— K A C E Y (@KaceyMusgraves) June 5, 2020

Hal senada juga dikatakan oleh Kelly Clarkson dalam postingannya di Twitter.

"Untuk setiap polisi dalam video yang membiarkan pria malang keluar darah dari kepalanya setelah dia didorong, mengapa kalian seorang polisi???!!!!!" amuknya.

To every single cop in this video that walked by that poor man bleeding out of his head after he was OBVIOUSLY pushed, WHY ARE YOU A COP???!!!!! To all the great cops out there, CALL THESE SORRY EXCUSE FOR HUMANS OUT!! https://t.co/xT31LwaVZr

— Kelly Clarkson (@kellyclarkson) June 5, 2020

Komedian Seth Rogen juga ikut mengomentari video aksi brutal polisi tersebut.

"Lagi, jika mereka melakukan ini kepada pria kulit putih, nyalakan kamera, bayangkan apa yang terjadi saat kamera mati," ujarnya sembari membagikan video tersebut.

Again, if they’re doing this to old white men ON camera, imagine what the fuck is happening off camera. https://t.co/aWM1sl8wRj

— Seth Rogen (@Sethrogen) June 5, 2020

Baca Juga: Kewalahan Tampung Ratusan Jenazah Positif Corona, Rumah Duka di New York Sampai Menyimpan Ratusan Mayat di Truk Hingga Membusuk dan Dibiarkan Terparkir di Jalanan!

Sementara itu, aktor Kumail Nanjiani menyebut video itu sangat mengerikan.

"Buffalo PD secara resmi mengatakan pria itu tersandung dan jatuh."

"Jika kita tidak memiliki video, tidak akan ada pertanggungjawaban. Mengapa?"

"Karena satu 'apel busuk' mendorongnya jatuh tetapi 20 'apel baik' akan membuatnya lolos begitu saja. Itu tersistem, " cuitnya di Twitter.

Baca Juga: Dampak Pandemi, Puluhan Mayat Diperlakukan Tak Terhormat Hingga Menumpuk di Dalam Truk di New York

Re: that awful video. Buffalo PD officially said that the man tripped & fell. If we didn’t have video there would have been no accountability. Why? Because one “bad apple” pushed him down but 20 “good apples” would have let him get away with it. It’s systemic.

— Kumail Nanjiani (@kumailn) June 5, 2020

Seperti dikatakan Kumail, Departemen Kepolisian Buffalo mengklaim pria itu tersandung dan jatuh.

Tetapi, pihaknya telah menangguhkan dua petugas yang diduga terlibat dalam insiden tersebut, tanpa dibayar gajinya.

Tidak hanya selebritis, Gubernur New York Andrew Cuomo juga mengutuk para petugas yang terlibat.

Baca Juga: Memilukan! Begini Potret Dampak Corona Pada Warga Miskin di New York, Tergeletak dan Penuh Sampah di Subway

"Insiden di Buffalo sepenuhnya tidak dapat dibenarkan dan benar-benar memalukan."

"Saya telah berbicara dengan Walikota Buffalo City Byron Brown dan kami setuju bahwa para petugas yang terlibat harus segera diskors."

"Petugas kepolisian harus menegakkan - BUKAN PENYALAHGUNAAN - hukum," kecamnya. (*)

PROMOTED CONTENT