Grid.ID - Hampir enam bulan sejak virus corona pertama kali diidentifikasi di Wuhan, China, dan masih banyak hal yang belum diketahui soal virus jenis baru ini.
Salah satu hal disoroti adalah tentang kemampuannya untuk menempati inang seperti tubuh manusia tanpa menunjukkan gejala apapun dan dapat menularkannya kepada orang lain.
Mengutip Time, 5 Juni 2020, sebuah penelitian yang diterbitkan pada 3 Juni dalam Annals of Internal Medicine mengkaji data dari 16 keompok berbeda Covid-19 di dunia untuk mengetahui seberapa banyak kasus yang dapat ditelusuri dari orang yang menyebarkan virus tanpa gejala.
Kesimpulannya adalah setidaknya 30 persen dan paling banyak 40 persen hingga 45 persen.
Di Indonesia sendiri, beberapa waktu lalu, pemerintah Indonesia menyebut bahwa hampir 80 persen dari kasus yang ditemukan merupakan kasus tanpa gejala.
Namun, bagaimana sebenarnya kondisi tanpa gejala dapat menyebarkan virus dan bagaimana cara melindungi diri dari penularan tersebut?
Gagal Move On dan Tak Terima sang Mantan Pacar Sudah Punya Kekasih Baru, Pria Ini Culik sang Wanita tapi Keciduk Polisi, Begini Akhirnya
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Intisari Online |