Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Meskipun cinta tak memandang usia, nampaknya kisah asmara seorang gadis dan pria di Jakarta Timur ini telah berujung rumit.
Pasalnya, pihak keluarga telah melaporkan kekasih anaknya itu pada pihak kepolisian.
Pihak keluarga melaporkan anak gadisnya yang masih duduk di bangku SMP disebutkan telah dibawa lari pacarnya yang sudah berusia 30 tahun.
Mengutip dari Tribun Jakarta pada Kamis (25/6/2020), Nani (38) ibu dari Syifa Chaerani Azizah (14) menduga anaknya telah diculik oleh kekasihnya.
Warga Kelurahan Ciracas, Jakarta Timur itu, mengakui bahwa sang putri terakhir kali pergi dijemput oleh pacarnya Rizal (30).
Sejak pamit pada Minggu (21/6/2020) untuk pergi dengan sang kekasih, hingga kini buah hatinya itu tak kunjung kembali.
"Bilangnya pamit pergi main sama cowoknya, dia keluar sekira pukul 22.00 WIB. Tapi sampai sekarang enggak pulang, sudah tiga hari ini enggak ada kabar," jelas Nani.
Saat dilaporkan hilang, anak gadis Nani itu masih tercatat sebagai pelajar yang duduk di bangku kelas 2 Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Sebelum pergi, kakak korban mengaku sempat berpapasan dengan Syifa sang adik.
Namun ia mengaku tak menaruh curiga apapun terhadap adik dan sosok pria yang telah menunggunya di depan gang itu.
Ia hanya menduga bahwa itu kekasih adiknya yang akan membawanya pergi sebentar lalu mengantarkannya kembali untuk pulang.
Namun, setelah di cek dan ditelusuri keluarga lebih lanjut, rupanya Syifa telah pergi membawa baju-baju favoritnya.
"Ternyata anak saya bawa dua tas gemblok besar, isi baju-baju dia yang bagus. Habis pergi dari rumah itu handphonenya langsung enggak aktif sampai sekarang," jelas Nani.
Sejak anaknya tak kunjung pulang ke rumah, Nani pun menyebutkan bahwa ia tak bisa menghubungi keduanya.
"Jadi sepertinya mereka ini sudah janjian," ujarnya.
"Anak saya dibujuk biar mau ikut pergi, diculik. Karena habis pergi handphone mereka langsung enggak aktif," imbuhnya.
Meskipun sudah berpacaran, pihak keluarga tak mengetahui banyak hal tentang pria yang ditaksir anaknya itu.
Keluarga hanya tahu, Syifa mengenal Rizal lantaran sering pergi ke Warnet.
"Cowoknya ini dulu kerja jadi operator Warnet, tapi sekarang nganggur. Sama teman-temannya biasa dipanggil Dadan, umurnya sekitar 30 tahun," lanjut Nani.
Tak jua menemukan sang putri, akhirnya pihak keluarga melaporkan kejadian ini pada pihak kepolisian.
"Saya sudah lapor ke Polsek Ciracas. Sampai sekarang saya masih usaha tanya ke teman-temannya, katanya ada yang pernah lihat, tapi masih belum jelas," sambung dia.
Baca Juga: Tidak Perlu Kaya Raya, Begini Kriteria Pria Idaman Prilly Latuconsina
Dengan demikian, pihak keluarga juga meminta pada masyarakat sekitar apabila melihat anaknya Syifa untuk mengabarkan dirinya via telepon 081944701238.
Sementara itu melansir informasi dari Kompas, kasus penculikan juga tengah terjadi di Banjarmasin Selatan.
Baru-baru ini seorang polisi berhasil membebaskan pria berinisial RP.
Mulanya RP dikabarkan telah diculik dan pelaku meminta uang tebusan sebesar 30 Juta.
Akhirnya kasus ini terungkap setelah korban hendak memberikan uang tebusan dan melaporkan pada pihak polisi.
"Adik korban awalnya mengiyakan akan menyiapkan uang tebusan yang diminta ketiga pelaku, tetapi dia juga melapor ke polisi," kata Wakapolresta Banjarmasin AKBP Sabana Atmojo dalam kasus di Mapolres Banjarmasin.
(*)
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |