Laporan Wartawan Grid.ID, Silmi Nur A
Grid.ID - Pasangan selebriti Anang Hermansyah dan Ashanty dikenal harmonis.
Dalam beberapa kesempatan pun, Anang Hermansyah selalu menunjukkan rasa sayang dan cintanya pada Ashanty.
Ketika Ashanty didiagnosa menderita autoimun, Anang Hermansyah tentunya harus ekstra menjaga kesehatan istrinya.
Dilansir dari laman Youtube Daniel Mananta Network, Sabtu (27/6/2020), Anang mengungkap bagaimana ia mencoba menjaga kesehatan sang istri.
"Gue tahu banget rasa sayang lo, rasa cinta lo terhadap Ashanty, dengan adanya autoimun ini hubungan lo sama Tuhan gimana?" tanya Daniel.
Anang pun menjawab dengan serius bagaimana ia hanya bisa mendoakan kesehatan keluarga dan dirinya sendiri pada Sang Pencipta.
"Aku sebagai suami, tidak lain doaku pasti 'Ya Allah cabutlah penyakit mematikan di keluargaku, di diriku', hanya sebatas itu yang bisa kulakukan," ungkap Anang.
Namun, selain mendiakan, Anang juga berusaha menjaga kekuatan batin sang istri.
"Tapi ikhtiarku, ya aku menjaga kekuatan batin dia," ungkapnya.
Anang pun mengungkap bagaimana istrinya yang selalu lemas saat menghadapi masalah.
Untuk itu, Anang berusaha menjaga kekuatan batinnya.
"Kadang-kadang aku nggak pengen dia jadi lemes kalau menghadapi sesuatu," tutur Anang.
"Karena pada saat lemes, aku tahu dia, dia tuh kalau sudah terlanjur enak duduk nggak akan pindah," imbuh Anang sembari memperagakan posisi duduk Ashanty.
Baca Juga: Usai Sindir Pelaku Pelecehan, Billie Eilish Mendadak Unfollow Semua Orang di Instagram, Kenapa?
Hal ini sontak membuat Ashanty yang duduk di sampingnya tak bisa menahan tawa.
Lebih lanjut, Anang membeberkan bagaimana kebiasaan sang istri saat menikmati drama Korea kesuakaannya.
"Dia pada saat nonton drakor duduknya begitu, dia mau dipindah, digusur pake truk pun dia nggak akan mau. Aku tau dia gitu," kata Anang.
"Nah, aku menjaga ritme kekyatan dia, tidak boleh turun tensinya," pungkas Anang.
(*)
Larang Ayah Rozak Jadi Calon Wali Kota Depok, Ayu Ting Ting Ngaku Tolak Tawaran Terjun ke Dunia Politik, Ternyata ini Alasannya
Penulis | : | Silmi Nur Aziza |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |