Grid.ID - Dugaan mengenai munculnya Covid-19 sejak Desember 2019 di China mungkin bisa pupus akibat temuan ilmuwan ini.
Seorang ahli virologi Spanyol telah tunjukkan jejak virus Corona dalam sampel air limbah Barcelona.
Air limbah itu dikumpulkan pada Maret 2019 silam.
Penemuan genom virus yang sangat awal di Spanyol itu mungkin akan mengindikasikan bahwa Covid-19 telah muncul jauh lebih awal dari yang diperkirakan oleh komunitas ilmiah.
Tim peneliti dari Barcelona University yang telah menguji air limbah sejak pertengahan April tahun ini guna mengidentifikasi potensi wabah baru, memutuskan untuk melakukan tes juga pada sampel yang lebih tua.
Dikutip dari Reuters, Sabtu (27/6/2020), para peneliti menemukan virus itu muncul di Barcelona pada 15 Januari 2020 atau 41 hari sebelum laporan kasus pertama.
Mereka kemudian menguji sampel yang diambil antara Januari 2018 dan Desember 2019.
Hasilnya, peneliti menemukan keberadaan genom virus di salah satu dari sampel yang dikumpulkan pada 12 Maret 2019.
Nikita Mirzani Ancam Bakal Robohkan Rumahnya, Vadel Badjideh Malah Tantang Balik: Kalau Bisa 100 Tukang Kita Sambut
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Intisari Online |