Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto
Grid.ID - Seperti yang kita tahu, selama masa pandemi corona atau Covid-19 ini segala aktivitas masyarakat dibatasi.
Pemerintah bahkan secara terang-terangan menghimbau agar masyarakat tetap berada di dalam rumah atau stay at home.
Hal ini pun secara tidak langsung menghambat segala aktivitas masyarakat, terlebih di bidang ekonomi.
Mafilindati Nuraini, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB), bahkan khawatir ketidakstabilan ekonomi ini dapat berimbas pada meningkatnya kasus KDRT.
Namun nyatanya, berdasarkan data 4 bulan terakhir angka kasus KDRT justru mengalami penurunan.
"Berdasarkan laporan yang kami terima sejak Maret, April, Mei, dan Juni ini, kasus KDRT justru mengalami penurunan."
"Dan tidak mengalami kenaikan yang signifikan," terangnya seperti yang dikutip dari Tribun Jogja.
Berdasarkan data aduan yang diterima pada bulan Maret, tercatat setidaknya hanya 10 kasus KDRT.
Kemudian menurun di bulan April menjadi 8 kasus dan di bulan Mei menjadi 4 kasus.
"Untuk Juni ini hanya 2 kasus yang setelah dicek ternyata aduan tersebut sudah muncul sebelum adanya pandemi."
"Yang jelas, sampai Juni ini tidak ada peningkatan kasus signifikan," katanya lebih lanjut.
Hal ini sangat kontras jika mengingat pemberitaan oleh Global Times beberapa waktu lalu di mana banyak pasangan di Tiongkok yang justru mengajukan cerai setelah sebulan karantina mandiri di rumah.
Baca Juga: Ngamuk hingga Hampir Celakai Seorang Warga, Ular Piton Sepanjang 8,5 Meter Ditebas Hidup-hidup!
"Sebagai hasil dari pandemi, banyak pasangan telah terikat satu sama lain di rumah selama lebih dari sebulan jadi sering konflik," terang petugas publik dari Distrik Yanta bernama Han.
Kota Xi'an di ibu kota Provinsi Shaanxi, Tiongkok Barat Laut bahkan melaporkan adanya lonjakan permintaan perceraian hingga telah mencapai batas yang ditentukan oleh kantor.
(*)
Usai Buat Gaduh, Razman Nasution dan Firdaus Oiwobo Datangi MA untuk Minta Maaf
Source | : | Tribun Jogja,Globaltimes.cn |
Penulis | : | Arif Budhi Suryanto |
Editor | : | Nesiana Yuko Argina |