Grid.ID - Terdapat aktivitas baru di Laut China Selatan, khususnya di wilayah Kepulauan Spratly.
Ilmuwan China temukan waduk air tawar di bawah Fiery Cross Reef.
Waduk tersebut diestimasi membesar dalam laju terbesar 1 meter per tahunnya.
Waduk itu muncul di bawah salah satu pulau buatan Beijing yang kontroversial di Laut China Selatan.
Fiery Cross Reef atau dikenal sebagai Yongshu di China, sepertinya mulai mengembang dalam laju tercepatnya.
Percepatan laju tumbuhnya Fiery Cross Reef tersebut terjadi dua kali lebih cepat dari observasi pada pulau buatan yang terbentuk secara alami.
Tidak mengejutkan jika waduk air tawar yang mirip terbentuk juga di bawah pulau buatan sepanjang Kepulauan Spratly.
Waduk air tawar ini memiliki beberapa keuntungan untuk ekosistem laut.
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Intisari Online |