Bayam tinggi akan kandungan purin yang setelah metabolisme tubuh akan meningkatkan jumlah asam urat.
Jadi, jika kamu rentan terhadap penyakit asam urat, segera hentikan konsumsi bayam yang berlebihan.
Karena jika diteruskan, akhirnya akan mengalami nyeri sendi yang serius, peradangan dan pembengkakan.
Bayam mengandung sejumlah besar purin.
Ketika tertelan ke dalam tubuh dalam jumlah berlebih, purin akan diubah menjadi asam urat.
Ini sangat buruk untuk kesehatan ginjal karena keberadaan asam urat yang berlebihan dapat meningkatkan pengendapan kalsium di ginjal yang dapat menyebabkan terbentuknya batu ginjal.
Bayam adalah sumber serat makanan yang kaya.
Meskipun konsumsi serat baik untuk pencernaan yang sehat, tubuh kita perlu waktu untuk terbiasa.
Itu sebabnya, bayam bisa menyebabkan sejumlah gangguan perut, seperti pembentukan gas di perut, kembung, kram dan bahkan sembelit bila dimakan berlebihan.
Salah satu efek samping dari bayam adalah menyebabkan anemia.
Bayam terkadang dapat menyulitkan tubuh untuk menyerap sejumlah zat besi yang dibutuhkan dari makanan yang dicerna.
Daun bayam sendiri penuh dengan zat besi nonheme atau nabati, yang tidak bisa masuk ke tubuh dengan mudah.
Hal ini dapat menyebabkan defisiensi besi.
Oleh karena itu, penderita anemia sebaiknya tidak terlalu banyak mengonsumsi bayam.
Meski langka, bayam terkadang bisa menyebabkan reaksi alergi juga.
Sayuran ini mengandung histamin, yang dapat menyebabkan beberapa efek pseudoallergic minor.
Selain itu, bayam juga dapat menyebabkan efek samping lain seperti, penyerapan mineral yang buruk.
Maka konsumsi bayam yang berlebihan dapat mengganggu kapasitas penyerapan mineral tubuh kita.
(*)
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Source | : | SajianSedap.com,kesehatan.kontan.co.id |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Okki Margaretha |