Laporan Wartawan Grid.ID, Daniel Ahmad
Grid.ID - Widi Mulia ungkapkan keharuannya akan ketegaran anak sulung laki-lakinya, Dru Prawiro Sasono.
Istri Dwi Sasono ini tak bisa menyembunyikan harunya karena sang anak mendapatkan kondisi ketidakpastian akibat covid-19.
Hal itu dirasakan karena sang anak seharusnya menjalani kelulusan SD.
Baca Juga: Diberi Kaos Official Limited Edition BTS oleh Luna Maya, Begini Reaksi Ari Lasso
Widi mengungkapkan hal ini di sebuah unggahan instagram @widimulia.
"Sebagai anak yang kepekaan emosinya di atas rata-rata, pasti banyak luapan perasaan yang dia ingin ungkapkan saat melawati bulan-bulan yang sulit ini."
"Kecewa karena enggak bisa main atau ketemu langsung temen-temen seangkatannya untuk hari perpisahan," kata Widi dikutip Grid.ID, Selasa (30/6/2020).
Terlepas dari kondisi yang ada, Dru sendiri sudah lulus dengan nilai memuaskan.
Meskipun demikian, dalam hati kecil selaku anak pasti dia juga merasakan kebersamaan.
Khususnya dengan sang ayah, Dwi Sasono.
"Pasti merasa kangen dan sedih juga karena bapaknya lagi enggak bisa dekat dia seperti biasa," ujar Widi.
"Enggak bisa foto ala wisuda lengkap bersama kedua orang tuanya," tambahnya.
Waktu berjalan, asa terus dibangun oleh Dru untuk tetap semangat.
Sang anak sulung kabarnya memiliki proyek bersama teman-teman sekelasnya.
Terlihat memang dalam salah satu unggahan video tersebut, Dru sedang sibuk merekam sesuatu dan bermain gitar.
"Mengharukan deh melihat dia mencoba hadapi kesulitan saat pandemi ini dengan berusaha tegar," tutur Widi.
"Salah satu yang membuatnya bersemangat adalah project yang sedang dia siapkan bareng teman-teman sekelasnya," imbunya.
Seperti diketahui, Dwi Sasono ditangkap karena menyalahgunakan obat terlarang.
Dwi ditangkap di rumahnya pada tanggal 26 Mei dengan barang bukti 16 gram narkoba jenis ganja.
Kino, Dwi sedang menjalani rehabilitasi di rumah Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Jakarta Timur per tanggal 9 Juni 2020. (*)
Arti Mimpi Mandi Tengah Malam, Simbol Pembersihan atau Ada Tanda Tersembunyi Lain?
Source | : | |
Penulis | : | Daniel Ahmad |
Editor | : | Irene Cynthia Hadi |