Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Entah apa yang tengah berkecamuk di dalam isi kepala seseorang hingga nekat melakukan tindak bunuh diri.
Tak hanya mengakhiri hidupnya secara konyol, beberapa orang bahkan acap kali memilih mengakhiri hidupnya secara tragis dan mengejutkan.
Ya, lagi-lagi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) dikabarkan telah mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.
Seperti yang dikutip dari Warta Kota beberapa waktu lalu, seorang PNS di Cengkareng, Jakarta Barat, dikabarkan telah mengakhiri hidupnya di Kantor Wali Kota.
SH yang dikenal memiliki kepribadian baik dan memiliki jiwa sosial tinggi, tiba-tiba dikabarkan tewas dengan cara gantung diri.
Tak diketahui apa motif dan sebabnya, warga di Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat itu memilih untuk meninggalkan anak, istri beserta keluarganya.
Belum genap sepekan, informasi PNS mengakhiri hidup dengan cara yang tragis.
Kini mengutip dari Tribun Bali pada Rabu (1/7/2020), warga di Jalan Tukad Yeh Penet, Renon, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali juga digegerkan dengan informasi serupa.
Seorang PNS bernama Ni Nyoman A (57), ditemukan tewas menggantung di kamar mandi kantor UPTD Diklat Komperensi Provinsi Bali pada Selasa (30/6/2020) sekitar pukul 09.30 Wita.
Kapolsek Denpasar Selatan Kompol I Nyoman Wirajaya membenarkan adanya informasi tersebut.
"Iya benar, kejadiannya tadi pagi di Kantor UPTD Diklat Koperasi Renon. Seorang perempuan berusia 57 tahun yang bekerja sebagai PNS," ujarnya.
Lebih lanjut, Made Karna Sutrisna (27) salah satu saksi mata menjelaskan kepada pihak kepolisian sekitar pukul 06.30 wita ia datang ke lokasi untuk bekerja (bersih-bersih).
Made mengaku sempat bertegur sapa dengan Ni Nyoman A di lantai II seperti biasanya.
Tak ada yang mencurigakan, Made pun melanjutkan pekerjaannya dan meninggalkan Ni Nyoman A sendirian.
Hingga akhirnya, saksi mata lain mengaku menemukan sikap yang janggal setelah sempat berpapasan dengan Ni Nyoman.
Saksi mata lain akhirnya datang ke mes dan mencoba membuka pintu namun ternyata terkunci rapat.
Melihat ada sebuah selendang bergantung yang terlihat dari ventilasi pintu, akhirnya saksi mata nekat mengintip dan mencari tahu hal tersebut.
Semakin curiga, para saksi akhirnya memberi tahu kepada petugas keamanan untuk mendobrak pintu kamar.
Benar saja, ditemukan Ni Nyoman A sudah dalam posisi setengah tergantung dan saat dicek sudah tidak ada tanda-tanda.
"Kita terima laporan tersebut oleh seorang pekerja disana, saat dicek memang benar korban (pelaku red) dalam posisi tergantung di dalam kamar mandi," tambahnya.
Berdasarkan oleh TKP, pelaku nekat gantung diri di pintu kamar mandi menggunakan selendang warna warni mirip kain gendongan bayi.
Ni Nyoman A ditemukan mengenakan kaos warna abu-abu berkerah dan celana trening biru serta menggunakan sepatu kain hitam.
Di tubuh pelaku tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, namun lidah pelaku terlihat menjulur keluar.
Selanjutnya jenazah Ni Nyoman A sudah dibawa ke RSUP Sanglah menggunakan mobil ambulance BPBD Kota Denpasar untuk penyelidikan lebih lanjut.
"Kita belum mengetahui motifnya. Masih dilakukan penyelidikan lebih lanjut terkait itu. Jenazah sudah dibawa ke RSUP Sanglah, untuk mencari tau hasil visumnya," tutur Kapolsek Denpasar Selatan, Kompol I Nyoman Wirajaya.
(*)
Mendadak Catwalk, Fitri Tropica Bangga Berhasil Ajak sang Suami Tampil Jadi Model
Source | : | Bali.tribunnews.com,Wartakota |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Nurul Nareswari |