Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Entah apa yang ada difikiran pria berinisial ANY (29) hingga nekat melakukan tindak pencurian.
Seolah tak ada niat untuk berbakti dengan ibu dari sang istri, ANY malah melakukan tindak pengkhianatan.
Warga asal Desa Lemah Ireng, Kecamatan Pedan, Kabupaten Klaten itu dikabarkan nekat merampas harta mertuanya.
Mengutip informasi dari Tribun Solo pada Sabtu (4/7/2020), ANY dikabarkan telah mencuri sejumlah harta mertuanya saat rumah dalam kondisi kosong.
Sebenarnya kejadian ini sudah berlangsung pada bulan Ramadhan 2020 lalu.
Namun, tindak pencurian baru terungkap, saat gelar perkara di Mapolres Klaten.
Kasubag Humas Polres Klaten Iptu Nahrowi mengungkapkan bahwa ANY merupakan pedagang angkringan.
Ia nekat mencuri perhiasan emas di rumah mertuanya yang ada di Dukuh Sidokerso dan menjualnya hanya untuk kebutuhan pribadinya.
"Pelaku mengambil dua gelang emas yang disimpan korban dalam saku jas yang digantung di lemari korban," lanjut Nahrowi.
Saat mertuanya menyadari sejumlah emas yang dimilikinya hilang, korban sempat menanyakan hal tersebut pada pelaku.
Namun, pelaku mengaku tak mengetahui siapa yang telah mengambil emas mertuanya yang berinisial WG (55).
Setelah lebih lanjut, WG akhirnya terkejut mengetahui polah asli menantunya itu.
Mengetahui tindak menantunya yang kurang ajar, WG akhirnya melaporkannya pada pihak berwajib.
"Saat ini, pelaku kami amankan beserta barang bukti dua nota pembelian perhiasan,surat gadai beserta fotokopinya, dan uang tunai sebesar Rp 239 ribu," ungkap Nahrowi.
Setelah diamankan ANY mengaku melakukan tindak pencurian emas milik mertuanya untuk itu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Selain itu, uang hasil curian tersebut digunakan ANY untuk berfoya-foya.
"Iya, saya mencuri ini dari mertua saya, dan uangnya untuk senang-senang," kata ANY.
Sementara itu melansir dari Kompas, belum lama ini menantu di Cilamaya, Karawang dikabarkan telah membawa kabur mobil Honda Jazz milik mertuanya.
Merasa kehilangan, Udin Sunandar (70) akhirnya melaporkan kejadian tersebut pada pihak berwajib.
Akhirnya Kapolsek Cilamaya Kompol Sutedjo mengungkapkan bahwa YI(35) atau menantu Udin telah membawa mobil miliknya dengan mengambil kunci yang disimpan di laci.
YI kemudian menyimpan mobil tersebut di salah satu hotel di Jalan Ahmad Yani, Karawang, tempat rekannya, HA (35) pernah bekerja.
YI bahkan mengganti plat nomor mobil tersebut dengan pelat nomor palsu untuk menghilangkan jejak.
Sang menantu nekat melakukan aksi tersebut lantaran merasa sakit hati dengan anak Udin.
"Diduga YI sakit hati dengan istri dan mertuanya," kata Sutedjo.
(*)
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku
Source | : | Kompas.com,Tribunnews |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Nesiana Yuko Argina |