Laporan Wartawan Grid.ID, Daniel Ahmad
Grid.ID - Penyanyi Jenita Janet ungkapkan keinginannya untuk membesuk Vicky Prasetyo.
Pernah digosipkan menjalin asmara, Janet mengungkapkan bahwa dirinya berkomunikasi terakhir kali pasca lebaran.
Janet pun menyebut bahwa dirinya masih sering berkomunikasi dengan keluarga Eks Zaskia Gotik tersebut.
Janet mengungkapkan hal ini saat ditemui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Senin (13/7/2020).
"Terakhir di bulan puasa kemarin, bulan syawal lebaran. Kita saling ngucapin itu aja," bukanya.
"Dia baner-benar sama sekali gak cerita tentang kasus dia ini," tambahnya.
Janet pun menyebut bahwa dirinya berkeinginan untuk menjenguk Vicky.
Walaupun untuk saat ini dirinya belum diperbolehkan.
"InsyaAllah (jenguk). Kan masih belum boleh ya. Masih kayak komunikasi sama keluarganya aja. Pastiin bahwa ya, dia kan baik sama aku, aku kasih ya aku turut berempati dengan kejadian ini semua."
"Dia meninggalkan banyak anak-anak, tanggung jawabnya, dan aku tahu dia pekerja keras banget," ucapnya.
Janet pun menjelaskan sifat Vicky yang baik pada dirinya.
"Dia kasusnya ada penipuan segala macem, tapi dari sifat jujur aja dia enggak pernah ngerugiin aku. Dan yang aku tahu dia itu banyak banget nolong orang dan banyak ngasih kerjaan sama orang," ucapnya
"Jadi ya aku turut berduku cita dalam hati, ini kan hal buruk ya. Mas Vicky orang baik, dalam hal kebaikannya dia mungkin banyak kesalah dia, manusia enggak sempurna," tambahnya.
"Jadi mudah-mudahan kita banyak belajar dari apa yang sudah terjadi," tutup Janet.
Diketahui sebelumnya, Vicky ditahan karena kasus pencemaran nama baik yang dilaporkan mantan istri, Angel Lelga.
Awalnya Vicky melaporkan ke Polisi dengan tuduhan perzinaan dengan Fiki Alman.
Kasus ditutup karena bukti kurang kuat, Angel kemudian melaporkan balik Vicky atas tuduhan pencemaran nama baik.
Jauh sebelum ini, Vicky pernah dipenjara tepat setelah bertunangan dengan Zaskia Gotik karena kasus penipuan. (*)
5 Shio Paling Sabar Merawat Pasangan Kala Sakit, Pendamping yang Luar Biasa karena Gak Semua Bisa
Penulis | : | Daniel Ahmad |
Editor | : | Irene Cynthia Hadi |