Dalam unggahan itu, Anji awalnya mengaku bahwa dirinya telah melakukan komunikasi dengan Sekjen PFI, Hendra Eka, melalui sambungan telepon.
Baca Juga: Viral Foto Jenazah Pasien Covid-19 Dibungkus Plastik, Anji Manji Ungkap Adanya Kejanggalan
"Saya tidak mendeskreditkan profesi pewarta foto maupun jurnalis. Secara karya foto, buat saya foto dari Joshua Irwandi adalah sebuah foto yang powerful".
"Caption di Instagram adalah opini saya dari sudut PENYEBARAN INFORMASI yang terasa janggal, buat saya," tulis Anji.
Ia pun menegaskan bahwa ia mengkritisi pola penyebaran informasi bukan tujuan fotografer mengambil foto tersebut.
"Yang saya bahas dengan KOL (Key Opinion Leader) adalah pola penyebaran informasi, bukan tujuan Joshua mengambil foto itu," tegas Anji.
Lebih lanjut, Anji menyinggung soal jenazah korban Covid-19 yang tak bisa ditemui oleh keluarga.
Ia lantas menjelaskan bahwa pertanyaan yang ia maksud adalah kode etik dunia kesehatan, bukan Kode Etik Jurnalistik (KEJ).
"Kesalahan saya dalam hal ini adalah tidak menyertakan kalimat tambahan untuk memperjelas poin yang saya tuju".
"Untuk kesalahpahaman ini saya meminta maaf kepada PFI dan pastinya kepada Joshua Irwandi," kata Anji.
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Source | : | |
Penulis | : | Widy Hastuti Chasanah |
Editor | : | Deshinta Nindya A |