Laporan Wartawan Grid.ID, Mia Della Vita
Grid.ID- Program acara survival show I-LAND telah menayangkan episode terbarunya pada 17 Juli silam.
Namun tayangan I-LAND kembali menuai kritikan dari penonton karena aturan kejam untuk para trainee.
Dalam acara tersebut, para kontestan I-Land diperbolehkan mengkhianati teman sendiri agar terus bertahan hingga debut.
Baca Juga: Tak Sabar Sapa Penggemar, TXT Dijadwalkan akan Comeback pada Mei Mendatang!
I-LAND merupakan reality show survival yang dibuat oleh Big Hit Entertainment bersama CJ E&M Entertainment.
Di ajang ini, ada 23 kontestan yang bersaing untuk dipilih dan membentuk sebuah grup idol idaman.
Dari 23 trainee, hanya akan dipilih 12 terbaik yang akan debut di bawah sub label milik Big Hit Entertainment, yakni BELIF +Lab.
Baca Juga: BigHit Entertainment Telah Akuisisi Pledis Entertainment! Nu'est dan Seventeen Apa Kabar Ya?
Namun nasib para trainee yang rata-rata berusia 14 -23 tahun ini ditentukan oleh dirinya sendiri.
Pada seleksi pertama, trainee diizinkan untuk memonitor penampilan kontestan lainnya.
Mereka juga diperbolehkan untuk memberikan suara kepada peserta lain.
Baca Juga: Big Hit Entertainment Akuisisi Label Musik Gfriend
CJ ENM mengatakan metode ini diambil agar adil dalam proses voting.
Sehingga kasus manipulasi voting yang dilakukan dalam program Produce 101 tidak terulang kembali.
Kendati demikian, menurut Lee Jong Im, CEO Cultural Union Committee, metode tersebut mengingatkannya pada film Hunger Games.
Baca Juga: Lindungi BTS dari Haters, Big Hit Entertainment Tempuh Jalur Hukum! Army Makin Lega Nih
"Kompetisi trainee berubah menjadi acara menghibur, tapi pada satu titik, itu mengingatkanku pada film seperti The Hunger Games atau Battle Royale."
"Itu mengganggu ketika mereka menampilkan emosi para trainee dan close up wajah mereka dieliminasi."
"Itu sangat mengecewakan untuk orang-orang yang mengharapkan perubahan setelah yang terjadi dengan Produce 101," ujarnya dikutip dari Naver, Jumat (24/7/2020).
Baca Juga: Big Hit Entertainment Berencana Lahirkan 3 'Adik Baru' BTS Sebelum Tahun 2022!
Kritikan serupa dilontarkan oleh netizen dan penonton di forum komunitas online.
"Acara seperti ini perlu dibatalkan. Mengerikan bahwa ini dianggap sebagai acara reality show televisi," ujar seorang netizen dikutip dari Netizenbuzz.
"Pertunjukan ini membuatku sangat tidak nyaman, mereka harus dihentikan."
"Apa gunanya yang lain? Mereka mengambil anak-anak muda dan memfilmkan mereka," ujar warganet lain.
"Kita tidak boleh membedakan anak-anak kita dengan nilai dan kelompok mana yang baik dan buruk seseorang," komentar netizen.
(*)
| Source | : | Netizenbuzz,Naver |
| Penulis | : | Mia Della Vita |
| Editor | : | Deshinta Nindya A |
