Intisari-Online.com - Berbagai negara berupaya menciptakan obat maupun teknologi yang dapat berperan dalam penanganan pandemi Covid-19.
Tak terkecuali Israel uang saat ini sedang mengembangkan alat uji virus corona.
Bukan itu saja, alat uji virus corona yang dikembangkan perusahaan NanoScent Israel ini disebut merupakan model baru yang mampu mengeluarkan hasil hanya dalam waktu 30 detik saja.
Dalam pengembangan ini, NanoScent berada di bawah pengawasan langsung dari Direktorat Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pertahanan Israel.
Baca Juga: Akibatnya Fatal! Seorang Profesor Justru Sebut Anak Dibawah 11 Tahun Dilarang Menggunakan Masker
Melansir Channel News Asia, dalam pengembangan alat baru yang disebut sebagai Breathalyser ini NanoScent mencoba memetakan aroma dan pola aroma dari masing-masing orang.
Setelah menganalisa napas dari sekitar 1.000 pasien Covid-10 di Israel, NanoScent akhirnya mampu mengidentifikasi aroma yang berkaitan dengan virus.
"Kami mengambil suatu pola, mencatat pola itu dan kemudian kami dapat mendeteksi apakah seseorang terjangkit, atau diduga terjangkit Covid-19," ungkap CEO NanoScent, Oren Gavriely pada AFP seperti dikutip dari Channel News Asia.
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Intisari Online |