Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Hingga kini, sistem pembelajaran jarak jauh masih banyak dilakukan oleh sekolah-sekolah di Indonesia.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim menyampaikan, dalam kurikulum darurat atau kondisi khusus, guru diminta tetap melakukan penilaian atau asesmen terhadap siswa.
Kepada media pada Jumat (7/8/2020), Nadiem mengimbau agar guru perlu melakukan asesmen diagnostik.
Baca Juga: Jelaskan Arti Semua Unsur pada Peta! Inilah Kunci Jawaban TVRI, 12 Agustus 2020 untuk SD Kelas 4-6
Asesmen dilakukan di semua kelas secara berkala untuk mendiagnosis kondisi kognitif dan non-kognitif siswa sebagai dampak pembelajaran jarak jauh.
Asesmen non-kognitif ditujukan untuk mengukur aspek psikologis dan kondisi emosional siswa, seperti kesejahteraan psikologi dan sosial emosi siswa, kesenangan siswa selama belajar dari rumah, serta kondisi keluarga siswa.
Asesmen kognitif ditujukan menguji kemampuan dan capaian pembelajaran siswa.
Hasil asesmen digunakan sebagai dasar pemilihan strategi pembelajaran dan pemberian remedial atau pelajaran tambahan untuk peserta didik yang paling tertinggal.
“Kurikulum pada satuan pendidikan dalam kondisi khusus memberikan fleksibilitas bagi sekolah untuk memilih kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan pembelajaran siswa,” jelas Nadiem seperti dikutip Grid.ID dari Kompas.com.
Mendikbud berharap kerja sama semua pihak dapat terus dilakukan.
Orangtua diharapkan dapat aktif berpartisipasi dalam kegiatan proses belajar mengajar di rumah.
Guru dapat terus meningkatkan kapasitas untuk melakukan pembelajaran interaktif, dan sekolah dapat memfasilitasi kegiatan belajar mengajar dengan metode yang paling tepat.
Kendati beragam upaya dan diskusi masih dilakukan untuk menemukan opsi terbaik dalam melakukan pendidikan di tengah Covid-19, TVRI masih akan terus menayangkan program Belajar dari Rumah.
TVRI menayangkan beragam materi dan soal untuk jenjang pendidikan, mulai dari PAUD, SD, SMP, hingga SMA.
Tayangan TVRI bisa menjadi panduan selama masa pandemi ini.
Program Belajar dari Rumah telah memasuki pekan ke-18 pada Kamis (13/8/2020).
Baca Juga: Beri Mobil pada Kekasihnya Aisyah, Athalla Naufal: Aku Kasih Gara-gara Dia Baru Punya Satu Mobil!
Khusus untuk SD kelas 4-6, materi yang dibahas kali ini adalah Keliling Bangun Datar, Persegi Panjang, dan Segitiga.
Dilansir Grid.ID dari Tribun Pontianak, berikut ini rangkuman soal dan jawaban materi Bangun Datar, Persegi Panjang, dan Segitiga:
Soal 1
Sebidang sawah berbentuk persegi, mempunyai keliling 640 m.
Berapakah panjang sisi sawah tersebut?
Jawaban:
Karena persegi mempunyai 4 sisi maka rumus keliling persegi yaitu:
Keliling = 4 x sisi
640 m = 4 x sisi
Untuk mencari sisi:
Sisi = 640 m : 4
= 160 m
Baca Juga: Tantangan Orang Tua Hadapi Era New Normal, Simak Tips Kompak di Rumah Bareng Anak dan Keluarga
Jadi panjang sisi sawah tersebut adalah 160 meter.
Soal 2
Ayah memiliki kebun berbentuk persegi panjang, berukuran panjang 45 m dan lebar 25 m.
Disekeliling kebun akan dipasang pagar denagn biaya Rp 85.000,00 per meter.
Berapa biaya yang diperlukan untuk pemasangan pagar tersebut?
Jawaban:
Diketahui panjang = 45 m, lebar = 25 m, dan biaya pemasangan Rp 85.000 permeter.
Biaya pemasangan keliling pagar:
Keliling
= 2 x (p + l)
= 2 x (45 m + 25 m)
= 2 x 70 m
= 140 m
Biaya yang diperlukan untuk pemasangan pagar tersebut adalah Rp 85.000 x 140 meter
= Rp 11.900.000,00.
Soal 3
Sebuah kain mitela berbentuk segitiga sama kaki dengan panjang sisi yang sama 14 cm dan panjang sisi lainnya 25 cm.
Jika tinggi kain mitela tersebut 9 cm, berapakah keliling mitela tersebut?
Baca Juga: Bau Mulut Bikin Tak Percaya Diri? Atasi dengan 2 Jenis Tanaman Herbal Berikut Ini, Gampang Banget!
Jawaban:
Karena segitiga mempunyai 3 sisi, maka keliling segitiga = sisi + sisi + sisi
= 14 cm + 14 cm + 25 cm
= 53 cm
Jadi keliling kain mitela tersebut adalah 53 cm.
Itulah soal dan jawaban materi Bangun Datar, Persegi Panjang, dan Segitiga untuk siswa SD kelas 4-6.
Yang perlu diketahui, kunci jawaban ini hanya sekadar pegangan untuk orangtua mengoreksi jawaban anak.
Berikut jadwal dan materi Belajar dari Rumah TVRI, Kamis 13 Agustus 2020:
08.00 - 08.30 WIB:
PAUD - Kidi & Widi Ayo Gosok Gigi
08.30 – 09.00 WIB:
SD Kelas 1-3 - Operasi Hitung Bilangan: Penjumlahan, pengurangan dan perkalian
09.00 - 09.30 WIB:
SD Kelas 4-6 Keliling Bangun Datar, Persegi Panjang dan Segitiga
09.30-10.00 WIB:
SMP - Pola Bilangan Geometri
10:00 – 10.05 WIB
Let's Learn English Lesson 10: Come over to my place (Datang ke tempatku)
10.05-10.30 WIB:
SMA/SMK - Pertidaksamaan Eksponen
10.30-11.00 WIB:
Keluarga Indonesia - Pembelajaran Membaca bagi Anak Usia Dini
21.30-23.30 WIB:
Film Pendek - Sabda Alam
Adapun berikut ini beberapa link live streaming TVRI untuk orangtua dan anak saksikan bersama:
Video https://m.vidio.com/live/6441-tvri-tv-stream
MeTube https://www.metube.id/live/TVRI
Usee TV https://www.useetv.com/livetv/tvri
Tvri (2) https://m.vidio.com/live/6441-tvri-tv-stream
(*)
Anti Hedon, Sederhananya Putra Inul Daratista, Rela Jajan Sehari Cuma Segini Walau Sang Ibu Bergelimang Harta
Source | : | Kompas.com,Tribun Pontianak |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |