Laporan Wartawan Grid.ID, Maria Novika Diah Siswari
Grid.ID - Atta Halilintar dikenal sebagai Youtuber paling sukses di tanah air.
Selain menjadi Youtuber, Atta Halilintar juga diketahui memiliki berbagai macam usaha.
Apalagi kini Atta Halilintar juga terjun menjadi seorang pengusaha di berbagai bidang.
Mulai dari usaha di bidang kuliner, ponsel, dan konveksi juga dimiliki oleh dirinya.
Penghasilannya menjadi semakin bertambah seiring dengan berkembangnya semua bisnisnya.
Dengan pendapatannya hanya dari Youtube pun, pundi-pundi rupiahnya semakin mengalir dengan deras.
Telah meraih kesuksesan di bidang karier Youtube hingga usahanya membuat tak sedikit orang yang seakan mengambil keuntungan darinya.
Bahkan tak jarang istilah pansos dipakai orang-orang di sekitarnya.
Dalam tayangan Rumpi yang videonya yang diunggah ke Youtube oleh kanal TRANS TV Official pada Kamis (13/8/2020).
Baca Juga: Atta Halilintar Sebut Tanggal Pernikahan 31 Desember Mendatang, Aurel Hermansyah: Iya, InsyaAllah..
Atta ditanyai oleh Feni Rose terkait istilah pansos yang seakan melekat padanya.
Tak disangka, kekasih Aurel Hermansyah ini justru memberikan jawaban tak terduga.
"Pansos itu ada dua juga, pansos negatif sama pansos positif," jawab Atta.
Ia pun menjelaskan jenis pansos menurutnya tersebut.
"Kalo menurut aku, pansos negatif itu menjelekkan orang, bikin-bikin cerita, menghina orang lain, pokoknya yang merugikan orang lain," terangnya lagi.
"Jadi kalau yang positif itu yang sama-sama sepakat ya?" tanya Feni.
"Iya, sama-sama sepakat, kita bikin lagu bareng, kolaborasi, bikin konten bareng, bikin sesuatu yang kedua belah pihak itu seneng gitu," jawabnya.
Namun meski dirinya tak keberatan untuk digunakan sebagai alat pansos, bukan berarti orang lain tersebut bisa memperlakukan dirinya seenaknya.
"Kalo aku mikir gini, pansos itu nggak papa, aku punya pundak kamu boleh injek pundak ku, tapi jangan kepalaku," tandasnya.
(*)
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Maria Novika Diah Siswari |
Editor | : | Nesiana Yuko Argina |