Laporan Wartawan Grid.ID, Silmi Nur A
Grid.ID - Konsep seksi tampaknya sudah melekat erat pada diri HyunA.
Pakaian minim pun tampaknya menjadi kostum panggung yang selalu digunakan HyunA.
Saat pemotretan dan pembuatan video klip, HyunA juga tampil dengan konsep seksi.
Bahkan saat tampil secara langsung di hadapan penonton, HyunA selalu tampil berani.
Hal itu menyebabkan beberapa penampilan dan video HyunA tidak diizinkan untuk tayang di layar kaca.
Namun belakangan, HyunA mengaku ingin tampil lebih tertutup.
Baca Juga: Terancam Bakal Sering Ambruk karena Serangan Vasovagal, HyunA Pilih Hiatus dan Tunda Comeback
Dilansir dari Soompi, pada siaran Rabu (26/8/2020) dari MBC Radio Star, HyunA membagikan pemikirannya tentang pakaian panggungnya.
"Aku selalu berusaha menyembunyikan bagian dari diriku saat mengenakan pakaian," katanya.
“Jika aku mengekspos lebih banyak di bagian atas, aku akan selalu memakai lebih banyak pakaian di bagian bawah."
Baca Juga: Serunya Para Member NCT 127 Main Mini Drama Pakai Bahasa Indonesia, Taeil: Mana Suaranya?
"Ketika aku merekam video musik, aku hanya memiliki pakaian panggung yang sangat kecil. Akhir-akhir ini, aku ingin memakai lebih banyak pakaian [pakaian yang tertutup]," terangnya.
Dia menyebutkan bahwa bahkan beberapa penampilannya di acara musik tidak disetujui.
"Aku pernah membuat video musik dengan tampilan close-up yang pantas untuk disiarkan, tapi tidak disetujui karena caraku melihat [ke kamera] terlalu provokatif," terangnya.
Baca Juga: Bikin Terharu, Haechan NCT 127 Tulis Pesan Manis Buat Ibu Guru Saat Belajar Bahasa Indonesia!
Mengenai topik bergabung dengan agensi barunya yang didirikan oleh PSY, HyunA membagikan bagaimana hubungannya dengan sang bos.
“PSY sering menelpon dan mengirimiku sms. Aku mengabaikannya sekali, dan itu sangat menyenangkan. Itu sebabnya aku mencoba menghindarinya setiap kali dia menghubungiku," terangnya sambil bercanda.
Meski begitu, HyunA mengaku jika dia sangat menghormati PSY.
Kekasih DAWN itu hanya ingin sedikit bermain-main.
"Aku sangat menghormatinya, tetapi aku tidak ingin melakukan seperti yang dia lakukan. Semua koreografi PSY," pungkasnya.
(*)
Source | : | |
Penulis | : | Silmi Nur Aziza |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |