Pernah Ditemukan Ganja di Dalamnya, 2 Apartemen Mewah Jackie Chan Kabarnya Kini Bakal Dilelang!

Laporan Wartawan Grid.ID, Mia Della Vita

Grid.ID - Dua apartemen mewah Beijing milik Jackie Chan dan keluarganya dikabarkan akan dilelang.

Menurut media Tiongkok Qingliu Studio, dua properti milik Jackie Chan itu dilelang dengan harga awal 71,9 juta Yuan (Rp 152 miliar).

Penjualan apartemen Jackie Chan ini akan dibuka pada 28 September mendatang.

Baca Juga: Dituding Gila Harta Gegara Pilih Pengusaha Tajir, Krisdayanti Ternyata Kerap Modali Anang Hermansyah Tapi Bisnisnya KO Melulu, Sosok Ini Beberkan Peringai Ayah Aurel Hermansyah: Itu yang Bikin KD Berontak!

Mengutip Asiaone, Selasa (1/9/2020), bangunan itu terletak di Dongzhimen Inner Street, Beijing.

Dua apartemen aktor asal Hong Kong ini memiliki total luas 1.217 meter persegi.

Apartemen itu dilengkapi berbagai fasilitas mewah di antaranya ada enam kamar tidur, dan tiga ruang tamu.

Menurut situs properti, Jackie Chan dan keluarganya pernah tinggal di apartemen itu selama lebih dari 1 dekade.

Baca Juga: Sudah Resmi Putus, El Rumi dan Marsha Aruan Dipertemukan Kembali Berkat Judika

Bintang film Rush Hour ini membeli apartemen itu dari pengembang properti Beijing Yujia Real Estate pada akhir 2007.

Aktor berusia 66 tahun ini membelinya dengan harga cukup murah yakni 33,6 juta Yuan (Rp 72 miliar).

Namun pengembang tidak mengalihkan hak properti kepada sang aktor.

Hingga pada suatu saat, pengembang properti lainnya, Tenhong Real Estate Group mengajukan arbitrase terhadap Yujia Real Estate atas sengketa utang.

Baca Juga: Idap Berbagai Macam Alergi hingga Bruntusan di Sekujur Tubuh, Susan Sameh Sampai Harus Menjalani Terapi

Pengadilan akhirnya memerintahkan untuk menyita aset Yujia Real Estate, termasuk dua apartemen yang dibeli Jackie Chan.

Tapi sebelum disita, bangunan itu sudah pernah menarik perhatian media ketika polisi menangkap putranya, Jaychee Chan karena memiliki ganja.

Pada Agustus 2014, Jaycee Chan ditangkap bersama dengan aktor Taiwan Ko Chen Tung karena pelanggaran narkoba.

Itu merupakan salah satu kasus paling terkenal di Tiongkok dalam beberapa dekade.

Jaycee Chan dipenjara selama enam bulan karena menggunakan ganja sedangkan Ko Chen hanya menjalani penahanan 14 hari. (*)

PROMOTED CONTENT