Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Perihal hubungan seksual seperti memiliki dua mata pisau berbeda.
Di satu sisi hubungan seksual menjadi kebahagiaan tersendiri bagi pasangan, ditambah hal ini akan membuat rumah tangga semakin harmonis.
Namun di sisi lain, seks yang bermasalah justru bisa jadi pemecah sebuah hubungan.
Salah satu masalahnya adalah wanita yang sulit mencapai orgasme.
Baca Juga: 4 Posisi Bercinta yang Aman dan Nikmat Saat Hamil, Pasutri Wajib Coba!
Menurut spesialis kesehatan wanita dari Cleveland Cinic, Pelin Batur, memang ada banyak hal yang membuat wanita tidak bisa menikmati hubungan seksualnya.
"Rasa sakit saat bercinta, sulit mencapai klimaks, libido yang rendah, atau rasa kantuk, ada banyak hal yang membuat wanita tak bisa menikmati seks," ucap Batur seperti dikutip Grid.ID dari Grid Health.
Namun apapun alasannya, Batur menyarakan agar para wanita untuk terbuka dengan hal tersebut karena kesehatan seksual adalah hal yang penting.
Selain itu, dorongan seks wanita juga kerap mengalami fluktuasi atau turun naik.
Penyebabnya bisa dipicu oleh berbagai faktor seperti hormon, stres, masalah dalam hubungan, dan sejenisnya.
"Libido seseorang itu seperti gas dan rem. Kecepatannya bisa bervariasi sepanjang hidup," ucap Batur.
Batur juga mengatakan, kunci untuk mengatasi masalah ini adalah dengan mengetahui pemicunya.
Berikut ini berbagai faktor pemicu wanita tidak bisa menikmati seks:
1. Stres
Stres dapat menurunkan tingkat libido sehingga membuat banyak wanita enggan bericinta saat mengalami tekanan dalam hidupnya.
"Stres biasanya kerap tak disadari. Cobalah untuk melakukan rileksasi. Jika setelah itu sesi bercinta terasa menyenangkan, bisa jadi stres adalah pemicunya," ucap Batur.
Oleh karena itu, menemukan cara untuk menghilangkan stres bisa menjadi salah satu cara untuk meningkatkan keintiman antar pasangan.
2. Rasa sakit
Rasa sakit saat bercinta bisa membuat wanita tak bisa mencapai orgasme.
Rasa sakit ini bisa disebabkan karena disfungsi dasar panggul yang membuat otot di dasar panggul tidak bisa rileks sehingga menyebabkan nyeri saat berhubungan.
Kondisi ini bisa diatasi dengan melakukan terapi fisik.
Selain itu, perubahan kadar esterogen dan testeron juga bisa menyebabkan rasa sakit saat bercinta.
Wanita yang sedang menyusui atau memasuki masa menopause biasanya juga mengalami perubahan hormonal yang vagina mengering dan muncul sensasi terbakar saat berhubungan.
Dalam beberapa kasus, hal ini bisa diatasi dengan perawatan hormonal atau menggunakan pelumas.
Sakit saat berhubungan seks juga bisa terjadi karena penyebab medis seperti infeksi dan endometriosis.
Hal ini hanya bisa diatasin dengan bantuan dari spesialis kesehatan seksual untuk menemukan metode pengobatan yang tepat.
3. Kecemasan dan trauma
Kecemasan atau depresi juga bisa menghambat gairah seksual.
Selain itu, adanya masalah dalam hubungan atau riwayat trauma seksual juga bisa memengaruhi keintiman dalam bercinta.
Hal ini bisa diatasi dengan bantuan ahli kesehatan mental.
4. Gangguan hipoaktif
Terkadang, beberapa wanita memiliki dorongan seks yang rendah tanpa adanya masalah mendasar.
Hal ini biasanya disebut dengan gangguan hasrat seksual hipoaktif.
Gangguan ini tentu bisa menghambat wanita untuk mencapai kenikmatan saat bercinta.
Biasanya, hal ini bisa diatasi degan obat khusus yang diresepkan oleh dokter.
5. Butuh waktu lebih lama
Diberitakan melalui laman Kompas.com, wanita memang membutuhkan waktu lebih lama.
Oleh karena itu, pria dan wanita biasanya tidak mencapai klimaks bersama.
Salah satu alasan utama mengapa wanita tidak mengalami orgasme adalah bahwa pria tidak menunggu pasangannya terangsang sepenuhnya, dan mereka mengakhiri hubungan intim begitu merasa terpuaskan.
6. Kurang komunikasi
Dalam banyak kasus, pria tidak mengetahui bagian sensitif seksual wanita.
Istri mungkin merasa malu untuk berkomunikasi secara terbuka saat berhubungan seks.
Mereka tidak memberi tahu suami di mana dan bagaimana mereka ingin disentuh dan ini membuat para wanita semakin sulit mencapai orgasme.
7. Kurang pemanasan
Bercinta adalah pengalaman yang indah, dan untuk menikmatinya, kamu harus menghindari melihatnya sebagai rutinitas belaka dan mendedikasikan waktu dan upaya untuk meningkatkan keintiman.
Pemanasan sangat penting dalam hubungan seksual.
Faktanya, beberapa wanita tidak mengalami orgasme karena mereka melewatkan pemanasan dan mereka tetap melakukan hubungan seksual padahal tidak sepenuhnya terangsang.
8. Tidak kencing sebelum berhubungan seks
Fakta ini mungkin terdengar mengejutkan, tetapi apakah kamu tahu bahwa kencing sebelum berhubungan seks membantu perempuan mencapai orgasme?
Saat wanita mencapai klimaks, mereka memiliki keinginan untuk buang air kecil.
Jika kamu tidak yakin bahwa kandung kemihmu benar-benar kosong, kamu akan merasa tidak nyaman, sehingga tak bisa merasa rileks dan menikmati momennya.
9. Sedang menggunakan obat dan diet
Beberapa obat mengganggu hasrat seksual wanita.
Jika kamu mengalami kesulitan mencapai orgasme, dan kamu sedang mengonsumsi obat tertentu, lebih baik kamu baca efek samping dari obat itu.
Selain itu, penting juga menjaga pola makan sehat yang bernutrisi.
10. Tidak percaya diri
Kepercayaan diri dan harga diri bisa menjadi faktor yang berkontribusi kuat dalam sulitnya orgasme.
Banyak wanita yang tidak merasa dirinya cantik atau seksi sehingga merasa kurang percaya diri mengekspresikan perasaan terhadap pasangan.
Cobalah untuk melatih kepercayaan diri di tempat tidur.
Ketahuilah bahwa kamu seksi dan bahwa si dia mencintaimu apa adanya.
(*)
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |