Grid.ID - Seorang wanita pembelot Korea Utara baru-baru ini mengungkapkan pengakuan yang mengejutkan.
Yeonmi Park, wanita cantik ini dibesarkan di "negara pertapa" di mana konsep "cinta" dan "persahabatan" tidak ada.
Itu karena di Korea Utara memiliki sistem pendidikan yang sangat ketat di sekolah.
Pemujaan harus diarahkan pada pemimpin tertinggi saja.
Baca Juga: Sidang Lanjutan Kasus Penyalahgunaan Narkoba Vanessa Angel Akan Digelar Besok
Park sudah terbiasa melihat banyak orang mati kelaparan di jalanan.
Mengutip dari New York Post, Park adalah satu dari beberapa ratus pembelot Korea Utara yang melarikan diri ke Amerika Serikat.
Dia dan ibunya melarikan diri pada tahun 2007 ketika masih berusia 13 tahun.
Mereka menyeberangi Sungai Yalu yang membeku ke China.
Penulis | : | Adrie Saputra |
Editor | : | Suar.id |