Perjalanan melewati sungai ini memakan waktu sekitar satu bulan.
Karena tidak ada perkampungan di sepanjang perjalanan tersebut maka para perantau tadi menyiapkan bekal yang dapat bertahan lama.
Bekal tersebut adalah rendang.
Rendang berasal dari kata ‘merandang’ yang artinya memasak santan hingga perlahan mengering.
Ini adalah metode pengawetan yang biasa dilakukan oleh masyarakat minang.
Bahan dasar dalam pembuatan rendang adalah daging sapi yang diolah bersama dengan rempah-rempah khusus.
Rempah-rempah ini adalah rempah-rempah yang berasal dari Padang, Sumatra Barat yang bercita rasa pedas.
Sebutan untuk rendang yang teksturnya tidak kering atau masih ada kuahnya adalah kalio.
Masakan rendang memiliki makna khusus bagi masyarakat Minangkabau.
Bahan-bahan yang ada dalam masakan ini seolah mewakili seluruh lapisan masyarakat di sana.
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Nurul Nareswari |