Laporan Wartawan Grid.ID, Mia Della Vita
Grid.ID- Sosialita Paris Hilton mengaku sudah tidak lagi berambisi menjadi seorang miliarder.
Dulu, Paris Hilton sempat bertekad tidak akan pernah berhenti bekerja sampai kekayaan bersihnya mencapai lebih dari 1 miliar Dolar AS.
Tapi sekarang, Paris Hilton tampaknya sudah bahagia dengan apa yang dimilikinya saat ini.
Baca Juga: Ngebet Pengin Punya Anak Kembar Cewek Cowok, Paris Hilton Sudah Siapkan Nama!
Selebrita berusia 39 tahun ini mengakui bahwa ia kini telah mengalihkan perhatiannya dari kekayaan ke hubungan asmara.
"Tujuanku dulu adalah menghasilkan 1 miliar Dolar, tetapi sekarang, yang benar-benar aku pedulikan adalah menjadi bahagia."
"Cintaku, hubunganku, dan masa depan," ujarnya di acara AllBright dikutip dari Mirror, Minggu (20/9/2020).
Kini, bintang reality show itu tengah mengencani pengusaha Carter Reum.
Menurut dia, Carter Reum adalah pasangan sempurna bagi dirinya.
Ia juga yakin sang kekasih akan menjadi ayah terbaik untuk anak-anaknya.
"Akhirnya, aku menemukan jodoh yang sempurna, seseorang ingin menghabiskan seumur hidupnya bersamaku dan keluarganya," katanya.
Bintang Simple Life itu juga berharap dapat memiliki anak kembar suatu saat nanti.
Berbeda dari sekarang, Paris Hilton mengakui dulu sangat terobsesi menjadi selebritis kaya raya.
Hal itu diperlihatkan dalam video dokumenter berjudul This Is Paris yang dirilis di YouTube.
Di film dokumenter tersebut, Paris tampak sangat sibuk dan teleponnya selalu berdengung.
Tak tahan melihat itu, sang adik, Nicky pun mendesak kakaknya untuk berhenti dari kesibukan sejenak.
Baca Juga: Ungkit soal Rekaman Video Seks Bareng Mantan Pacar, Paris Hilton Salahkan Trauma Masa Kecilnya!
"Jadwalku terlalu padat," jawab Paris kepada Nicky.
"Kamu rakus. Kamu tidak bisa menolak cek," kata Nicky.
"Aku suka menghasilkan uang," ujar Paris sambil tersenyum.
(*)
Auto Gelagapan! Denny Cagur Syok Ditodong Gajinya Jadi Anggota DPR, Ternyata Lebih Kecil Ketimbang Honor jadi Artis!
Source | : | mirror.co.uk |
Penulis | : | Mia Della Vita |
Editor | : | Nesiana Yuko Argina |