Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Baru-baru ini, tindak penganiayaan kembali terjadi dan menimpa seorang bocah di bawah umur.
Bolos sekolah online atau daring, NJ (10) akhirnya diamuk dan dianiaya oleh ibunya.
Mengaku kesal, SF (34) nekat memukul anaknya menggunakan balok kayu hingga sang bocah alami luka memar.
Baca Juga: Cerita Boy William dan Sule Kerap Bolos Sekolah Hingga Tak Naik Kelas
Pihak berwajib yang mengetahui informasi tersebut, akhirnya mendatangi Warga Kota Parepare, Sulawesi Selatan itu.
Melansir informasi dari Kompas.com pada Senin (21/9/2020), Kasat Reskrim Polres Kota Parepare, Iptu Asian Sihombing akhirnya turun tangan dan mengamankan pelaku.
Setelah diamankan, SF tak memungkiri perbuatan yang telah dilakukan terhadap anaknya.
Baca Juga: Dikenal Cerdas, Najwa Shihab Blak-blakan Akui Pernah Bolos Sekolah untuk Nongkrong
SF juga mengakui telah menyesal melakukan tindak penganiayaan dan kekerasan tersebut.
Kepada polisi, SF mengaku telah merekam dan mengirim video penganiayaan terhadap anaknya itu, hanya untuk kerabat dan keluarga dekat.
Dengan tujuan untuk membuat sang bocah jera dan mengakui kesalahanya, SF tak menyangka apabila video tersebut justru viral.
"Saya memukul NJ lantaran kesal, namun sebagai ibu saya menyesal. Awalnya saya hanya mengirim video itu ke sejumlah keluarga almarhum suami saya."
"Namun entah siapa yang membagikannya ke media sosial," jelas SF di Ruang PPA Polres Parepare, Minggu (20/9/2020).
Saat melakukan tindak penganiayaan, SF mengaku kesal karena anaknya memilih pergi ke rumah sang neneknya tanpa pamit.
Baca Juga: Ingat Bolos Sekolah, Marsha Timothy Kenang Masa-masa SMA
Selain itu, guru di sekolah sang bocah juga memberitahukan padanya bahwa NJ tidak mengikuti sekolah daring selama 10 hari terakhir.
"Sang ibu menganiaya anaknya dengan balok kayu dalam video lantaran kesal anaknya yang sempat ke rumah mertuanya dilaporkan oleh gurunya 10 hari terakhir tak mengikuti pelajaran daring."
"SF kesal karena anaknya pergi ke Kabupaten Pinrang, ke rumah neneknya juga tak izin pada ibunya," ungkap Iptu Asian Sihombing.
Baca Juga: Fans Bolos Sekolah karena Nonton Blackpink hingga Gagal Ujian, Jisoo: Itu Bakal Jadi Kenangan Indah!
Akhirnya amarah SF semakin memuncak saat mengetahui isi pesan sang buah hati dengan tantenya.
Sebab, NJ mengatakan pada tantenya bahwa sang ibu telah membohonginya (tante) saat mengatakan bahwa ia tidak ikut belajar daring selama 10 hari.
"Karena itu, ia kemudian menganiaya sang anak dan merekamnya dan dikirimkan ke tante korban tentang klarifikasi sang anak bahwa dirinya tidak berbohong," ungkap Asian.
Baca Juga: Ceritakan Pengalaman Bolos Sekolah, Melaney Ricardo Akui Dulu Tak Pintar Bergaul
Kendati demikian, polisi hingga kini masih melakukan pendalaman penyelidikan dan belum menetapkan pelaku sebagai tersangka.
Sementara itu melansir informasi dari Tribunnews.com, seorang ibu berinisial HY juga tega menganiaya dan meninggalkan anaknya dalam kondisi memprihatinkan.
Ibu asal Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah itu tak hanya menganiaya anaknya saja.
Namun, ia juga meninggalkan sang buah hati setelah puas membuat sang bocah mengalami sejumlah luka.
Dengan kondisi memar dan patah tulang, HY meninggalkan anaknya begitu saja di sebuah warung.
Sang bocah berinisial L itu akhirnya diselamatkan seorang warga untuk dilarikan ke RSUD dr Murjani Sampit pada Minggu (23/8/2020) lalu.
Baca Juga: Bolos Sekolah, Bilqis Malah Ikut Ayu Ting Ting Syuting, Alasannya Gemesin!
Sementara Hy, akhirnya diamankan oleh pihak kepolisian saat tengah ke Banjarmasin, Kalimantan selatan bersama kekasihnya St.
Kapolres Kotawaringin Timur AKBP Abdoel Haris Jakkin diamankan dengan kasus tambahan sebagai pengguna narkoba.
"Ibu kandung korban saat ditangkap mengaku habis menggunakan sabu. Kami meyakini mereka melakukan penyiksaan terhadap korban saat berada di bawah pengaruh sabu," ungkap Haris Jakkin dalam konferensi pers di Mapolresta Kotawaringin Timur, Selasa.
(*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnews Wiki |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Deshinta Nindya A |