Laporan Wartawan Grid.ID, Daniel Ahmad
Grid.ID - Saat menyambangi Polres Metro Jakarta Selatan untuk agenda BAP kasus diskriminasi anak, mantan istri Halilintar Anovial Asmid, Happy Hariadi menceritakan hubungannya dengan istri pertama ayah Halilintar, Lenggogeni Faruk.
Tak ingin menilainya sebagai penghalang besar, Happy lebih memilih fokus berbicara soal hak yang diperjuangkan untuk putrinya, Mubarokah.
“Saya kurang tahu (kalau dia penghalang), saya tidak mau mengurusi hal itu, sebab di sini tanggung jawab saya hanya untuk memperjuangkan hak anak saya,” buka Happy saat ditemui Grid.ID di Polres Metro Jakarta Selatan, Kebayoran Baru, Senin (21/9/2020).
“Saya hanya memperjuangkan hak anak saya, itu saja. Sebab anak saya mempunyai hak ayah seperti anak-anak lain,” sambungnya.
Sempat tinggal bersama dengannya, Happy menyerahkan segala urusannya pada pribadi masing-masing.
“Iya sempat (tinggal bareng). Tapi, ya itu tadi lah, masing-masing pribadi lah. Itu biar urusan dia, saya nggak mau ceritakan itu di sini,” ungkapnya.
Happy sendiri membantah bahwa dirinya mengejar materi semata, khususnya setelah Halilintar dan keluarga seringkali jadi sorotan publik.
“Oh nggak. Sama sekali nggak. Saya hanya ingin anak saya mendapat kasih sayang seorang ayah, itu saja.”
“Untuk masalah materi jauhlah, saya nggak ke sana,” tutupnya.
Diketahui sebelumnya, tercatat sah secara negara, pernikahan Halilintar dan Happy telah resmi dan direstui oleh istri pertama, Lenggogeni Faruk.
Pernikahan Halilintar dan Happy dilaksanakan pada 21 April 1998 dan bercerai 6 Maret 2006.
Adapun anak perempuan yang tak diakui Halilintar bernama Mubarokah, berusia 17 tahun.
Pasal 76 A dan 76B, juncto 77 UU RI tahun 2014 tentang diskrimimasi anak menjadi landasan hukum Happy.
(*)
Hartanya Terkuras saat Nyaleg, Artis Ini Tak Gengsi Banting Stir Jadi Pramusaji: Buat Anak Istri
Penulis | : | Daniel Ahmad |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |