Laporan Wartawan Gri.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Adakah di antara kamu yang kerap makan dalam kondisi marah?
Makan kerap dijadikan pelampiasan ketika sedang marah atau emosi.
Namun kamu perlu ketahui bahwa itu adalah kebiasaan yang harus dihentikan.
Memang, kondisi perut yang lapar bisa menyebabkan kita marah.
Pasalnya, makanan adalah sumber energi utama bagi tubuh.
Setiap makanan yang masuk ke dalam tubuh akan dicerna dan diubah menjadi glukosa yang kemudian mengalir ke dalam aliran darah beserta nutrisi lainnya untuk menyuplai energi bagi setiap sel dan jaringan tubuh.
Mengutip Grid Health, laman The Huffington Post menjelaskan bahwa rasa lapar dapat mengubah seseorang menjadi sangat emosional, yang seringnya timbul sebagai stres, kecemasan, hingga kegelisahan.
Namun, kamu tidak serta merta bisa kalap makan apapun dalam kondisi marah dan emosi.
Baca Juga: Ayu Ting Ting Pamer Cincin di Jari, Umi Kalsum: Lagi Berbunga-bunga Insya Allah Bahagia Selalu
Alih-alih ingin meredakan emosi, ternyata makan dalam kondisi marah justru bisa membawa petaka untuk tubuh.
Unik dan Berwarna-warni, Inilah Yu Sheng, Makanan Tradisional yang Wajib Disantap Saat Imlek
Source | : | Kompas.com,health.grid.id |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Okki Margaretha |