Grid.id - Sang ayah hanya bisa menangis meratapi jenazah putrinya di kamar jenazah.
Putrinya dan mantan istrinya tewas dibunuh di rumahnya sendiri.
Kejadian ini terjadi di Pontianak.
"Kalau untuk jasad si ibu, itu dominannya senjata tajam. Kalau si anak lebih dominan ke senjata tumpul, walaupun ada tanda dari senjata tajam," kata ahli Forensik RSUD dr Soedarso Pontianak, dr. Monang Siahaan dilansir dari tribunpontinak.co.id.
Selain itu dari hasil otopsi diketahui jika Gebi dan ibunya meninggal lebih dari 18 jam jika dihitung mundur dari waktu penemuan.
"Darah pada rambut korban sudah beku, mengikat menjadi anyaman yang susah dipisahkan. Jadi bukan baru meninggal, dan pada permukaan tubuhnya itu darah sudah mengering dan beraroma khas.".
"Intinya dari hasil otopsi, efek dari penganiayaan tersebut lebih banyak dijumpai pada sang ibu," kata Monang.
Viral, Pernikahan Ini Sajikan Menu Mie Instan untuk Undangan yang Datang padahal Tajir, Tamu: Kami Juga Bawa Bekal Sendiri
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Intisari Online |