Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Ngaku, siapa yang doyan makan usus ayam?
Jeroan ayam yang satu ini memang sangat nikmat apabila digoreng kering atau dibuat tumisan.
Disantap dengan nasi hangat saja sudah sangat menggugah selera.
Baca Juga: Mudah Berlendir, Begini Cara Praktis Membersihkan Usus Ayam dengan Satu Bahan di Dapur
Namun, ada permasalan saat mengolah usus ayam, yaitu cara menghilangkan bau dan lendirnya.
Ternyata, ada cara mudah mengatasi hal tersebut.
Kamu hanya memerlukan tepung sagu.
Baca Juga: Sayur yang Ditumis Jauh Lebih Sehat dari Sayur yang Direbus? Ini Pendapat Para Ahli
Dilansir Grid.ID dari laman Sajian Sedap, tepung sagu memang sejak lama dikenal sebagai bahan yang bisa menghilangkan lendir dan bau.
Karena itu, selain bisa membersihkan ampela, tepung sagu juga cocok untuk membersihkan usus.
Caranya pun sederhana dan tak butuh waktu lama:
Baca Juga: Tidak Usah Malu, Ternyata ini Manfaat Luar Biasa Jika Kita Rutin Makan Ikan Teri Setiap Hari
1. Siapkan usus mentah.
2. Campur usus dengan tepung sagu dan garam.
Jumlah tepung sagu dan garam harus banyak hingga seluruh usus tertupi tepung dan berwarna putih.
Garam dan tepung kanji merupakan perpaduan yang bisa mengangkat lendir dan bau pada usus.
Baca Juga: Mudah Berlendir, Begini Cara Praktis Membersihkan Usus Ayam dengan Satu Bahan di Dapur
3. Remas-remas usus dan tepung selama kurang lebih 5 menit.
4. Setelah itu, bilas dengan air bersih.
5. Proses ini boleh diulangi sampai dua kali supaya usus betul-betul bersih, ya.
Nah, setelah proses itu, usus siap kita rebus dan olah jadi aneka hidangan.
Kalau ingin direbus, jangan lupa tambahkan daun salam, jahe, dan daun jeruk ke dalam air rebusan.
Otomatis, usus ayam jadi bebas bau.
Baca Juga: Jangan Buru-buru Masuk Panci, Pastikan Buang Tiga Bagian Ceker Ayam ini Sebelum Dimasak
Namun perlu diingat, jangan sampai kamu membeli usus ayam berformalin.
Diwartakan Kompas.com (25/11/2010), Sarlan, penyelidik dari Kementerian Kesehatan menyatakan, ada ciri-ciri khusus mengenai usus ayam yang dicampur formalin.
"Kalau sudah dicampur formalin, tidak ada lalat yang singgah. Tekstur pangannya agak kenyal, warna usus pucat, dan bau anyir berkurang," jelasnya.
Sarlan menjelaskan, kalau usus ayam berformalin dites dengan tes indikasi warna, maka akan berwarna ungu dan kehitaman.
Kalau usus ayam yang mengandung formalin ini dikonsumsi, menurut Sarlan, maka akan memicu penyakit berbahaya.
"Kalau dikonsumsi bisa mengakibatkan gagal ginjal, gagal hati, gagal pankreas," katanya.
Sarlan berpesan agar masyarakat lebih selektif dalam membeli dan memilah makanan, karena apabila formalin tercampur dalam pangan, maka sulit terurai dan memicu penyakit berbahaya.
(*)
Viral, Pernikahan Ini Sajikan Menu Mie Instan untuk Undangan yang Datang padahal Tajir, Tamu: Kami Juga Bawa Bekal Sendiri
Source | : | Kompas.com,Sajian Sedap |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Deshinta Nindya A |