Grid.ID – Di tengah kisruh pengesahan UU Cipta Kerja pada Senin (5/10/2020) lalu, terselip sebuah video viral yang menyita perhatian netizen se-Tanah Air.
Bagaimana tidak, beredar video viral yang memperlihatkan Ketua DPR RI, Puan Maharani yang diduga mematikan mikrofon anggotanya saat rapat.
Tak ayal, video viral ini mendapat sorotan dari artis Nikita Mirzani yang melayangkan sentilan kepada sang politisi lewat media sosial miliknya.
Sayangnya, kritikan Nikita Mirzani tersebut kini berbuntut panjang.
Pasalnya, wanita yang akrab disapa Nyai ini diancam akan dilaporkan ke pihak berwajib oleh ormas pendukung Puan Maharani bernama Gema Puan Maharani Nusantara (GPMN).
Bukan tanpa alasan, GPMN meminta Nikita Mirzani untuk berhati-hati dalam menyampaikan kritik.
Apalagi kritikan itu dilayangkan kepada Puan Maharani, ketua DPR RI sekaligus cucu presiden pertama RI Soekarno.
"Kalau mbak Puan trahnya jelas. Kakeknya Penggagas pancasila sangat paham betul itu Pancasila," tutur Ketua DPP Bidang Hukum Dan HAM, Ali Nugroho seperti dilansir dari IntipSeleb pada Kamis (8/10/2020).
"Hati-hati loh Nik, ini bukan dunia entertaiment. Kalau diumpamakan sama aja, ikan diajarin berenang. Konyol namanya,” ujar Ali Nugroho.
Kendati begitu, Ali Nugroho atas nama GMPN mendesak Nikita Mirzani untuk segera minta maaf dan mencabut kritikannya.
Apabila Nikita Mirzani tak meralat atau minta maaf terkait ucapannya dalam waktu 1x24 jam, maka GMPN akan melayangkan laporan ke polisi.
Tak tanggung-tanggung, GMPN akan membawa 100 pengacara untuk membela Puan Maharani dan mempolisikan Nikita Mirzani.
GPMN akan kumpulkan 100 advokat-advokat dari Sabang sampai Merauke yang ada di 30 Provinsi," tambah Ali Nugroho.
"Dalam waktu 1x24 jam bila Nikita tidak memohon maaf. Kami adukan ke dewan pers. Kami akan layangkan somasi. Berkomentar tidak esensi,” tuturnya.
Ketika 1x24 jam sudah berlalu, Nikita Mirzani lantas menantang ancaman tersebut lewat Instastory miliknya @nikitamirzanimawardi_17.
Baca Juga: Menolak Pengesahan UU Cipta Kerja, Nikita Mirzani Bakal Ikut Demo ke Jalan: Jangan Ada Penyusup!
"Are You Ready? Terlalu banyak bacot. Udah 1x24 jam nih," tulis Nikita Mirzani seperti dikutip TribunnewsBogor.com, Jumat (9/10/2020).
Kemudian Nikita Mirzani mengaku tidak ingin minta maaf, karena tak merasa bersalah.
"Ngapain suruh-suruh gue minta maaf, siapa? emang bacot gue ngomong apa?" tegas Nikita Mirzani.
Lantas, Nikita Mirzani memberikan tantangan kepada pendukung Puan Maharani yang melaporkannya karena menurutnya lebih baik satu lawan satu dibandingkan kirim 100 pengacara.
"Berarti tahu ya kekuatan gue itu kayak gimana, sampai diserang 100 orang. Jangankan 100, lebih dari situ aja gue berani. Sini kalau berani lawan gue satu satu," tantang Nikita Mirzani.
Setelah itu, Nikita Mirzani menunjukkan 'jin ifritnya'.
"Nih, lu lihat gue udah punya jin ifrit. Ini belum 1 belum 1000, kalau 1000-nya gue turunin ngelawan lu-lu pada," tegas Nikita Mirzani lagi.
"Tuh liat jin gue udah ready. Baru 1 nih yang gue lihatin, belum semuanya, hahhaa," pungkas Nikita Mirzani.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Akan Dipolisikan oleh Pendukung Puan dengan 100 Pengacara, Nikita Mirzani: Sini Lawan Gue Satu-satu
(*)
Viral Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Nekat Tembak Juniornya hingga Tewas, Ternyata Sempat Beri Ancaman Ini ke Polisi Lain
Penulis | : | None |
Editor | : | Puput Akad Ningtyas Pratiwi |