GRID.ID - Banyak kisah menarik yang bisa diulik dari kelompok mafia Jepang, Yakuza.
Dikenal kejam Yakuza yang identik dengan tato khasnya itu pernah mencuri perhatian saat menjembut bosnya keluar dari penjara.
Layaknya presiden, Bos Yakuza yang bernama Kiyoshi Takayama (72) dikawal puluhan anggota mafia saat pembebasannya pada 18 Oktober 2019 lalu.
Tak sampai di situ, masih banyak fakta-fakta terkait bos Yakuza bebas dari penjara.
Simak rangkumannya yang sudah Grid.ID rangkum dari berbagai sumber berikut ini.
1. Langsung Dikawal Bak Presiden
Sosok Kiyoshi Takayama (72) yang menjadi orang nomor dua mafia terbesar Jepang (Yakuza), baru saja bebas dari penjara pada, Jumat (18/10/2019) lalu.
Kiyoshi Takayama dikenal sebagai salah satu pentolan mafia garis keras yang paling ditakuti kalangan Yakuza di Jepang.
Layaknya presiden dengan pengawalan ketat, bos mafia asal Jepang ini juga mendapatkan perlakuan sama pasca keluar dari penjara.
Takayama sampai dikawal 50 personel yang masing-masing 30 orang anggota Yamaguchugumi dan 20 orang polisi preman.
Penjagaan ketat ini dilakukan agar tidak terjadi keributan selama perjalan ke markas Kodokai di Nagoya Perfektur Aichi.
Selain polisi dan anggota yakuza, sekitar 50 wartawan pun ikut meliput mengikuti perjalanan Takayama tersebut dari Tokyo ke Nagoya.
Baca Juga: Inilah Asal Usul Labu Jack O'Lantern dalam Perayaan Halloween yang Diyakini sebagai Pengusir Setan
2. Sewa Satu Gerbong Kereta
Rombongan Takayama pun sampai menyewa satu gerbong kereta cepat Jepang Shinkansen VIP untuk mengantarkan sang bos ke Nagoya dari Stasiun Shinagaya, Tokyo.
Teruaki Takeuchi, Ketua Kodokai (nama kelompok Yakuza) generasi ke-3 juga ikut menjemput dan mengantar Takayama sejak dari Tokyo.
Kodokai didirikan oleh Takayama dan Shinobu Tsukasa yang kini jadi Ketua Yamaguchigumi generasi ke-6.
Organisasi Kodokai adalah portal utama dari Yamaguchigumi dan orang yang tak seirama dengan pola pikir mereka (Kodokai) biasanya mental ke luar, sehingga pecah menjadi Kobe Yamaguchigumi (KY) dipimpin Kunio Inoue dan Ninkyo Yamaguchigumi (NY) dipegang Yoshinori Oda.
Sampai di stasiun kereta api Nagoya disambut oleh Shateigashira (Kepala kyodai atau saudara) Chihiro Aoyama dan Hirofumi Hashimoto Ketua Dewan Umum atau pimpinan brothers (saudara) dalam struktur yakuza.
Namun rupanya penyambutan semacam ini sudah biasa terjadi di kalangan bos Yakuza.
3. Langsung Potong Rambut
Begitu bebas, Kiyoshi Takayama pun langsung disambut oleh ketua Yamaguchigumi.
Ketua Yamaguchigumi Tsukasa langsung menyebut "Okaerinasai" kepada Takayama saat bertemu.
Setelah tiba di Stasiun Nagoya bukan langsung ke markas Kodokai tetapi Takayama ke tempat pangkas rambut favoritnya dulu, barulah jam 10.20 tiba di markas Kodokai dan 10 menit kemudian Ketua Yamaguchigumi Tsukasa yang juga pendiri Kodokai menyambutnya dengan "Okaerinasai".
4. Dilarang Menemui Kelompok Yakuza Lain
Untuk menghindari ketegangan Takayama memang diharapkan polisi tidak ke Kobe dulu ke markas Yamaguchigumi karena di sana juga ada kelompok KY dan NY.
Ditakutkan ketegangan akan meningkat antar geng yakuza.
Takayama juga dilarang polisi untuk menemui pimpinan kedua geng tersebut baik KY maupun NY karena ditakutkan malah menimbulkan ketegangan.
Pada saat Takayama di penjara, dia punya berkeinginan kuat untuk menyatukan kembali KY dan NY ke dalam Yamaguchigumi.
Hal ini dikhawatirkan menimbulkan ketegangan antar kelompok. (Raras Cahyaning Hapsari/Suryamalang)
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Fakta-fakta Bos Yakuza Bebas dari Penjara, Ini Kegiatan Pertamanya Setelah Bebas
Viral, Pernikahan Ini Sajikan Menu Mie Instan untuk Undangan yang Datang padahal Tajir, Tamu: Kami Juga Bawa Bekal Sendiri
Source | : | Surya Malang |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |