Grid.ID - Meskipun perubahan iklim yang disebabkan oleh manusia adalah fenomena modern, kita ternyata telah meracuni lingkungan dan diri kita sendiri selama ribuan tahun.
Sudah 3.000 tahun yang lalu sejumlah besar penduduk kota di seluruh Levant mengalami peningkatan kadar timbal dalam tubuh mereka, sebuah penelitian baru menunjukkan.
Analisis gigi yang ditemukan dalam penguburan di situs perkotaan di seluruh Israel menjelaskan bahwa hampir sepertiga dari sampel individu telah terpapar logam berat beracun selama masa kanak-kanak, bahkan mungkin saat masih dalam kandungan, lapor tim ahli geologi dan arkeolog Israel.
Kontaminasi itu mungkin terkait dengan booming perdagangan logam Mediterania selama Zaman Besi dan meningkatnya kehadiran bengkel metalurgi di pusat kota di seluruh Levant, para peneliti melaporkan bulan ini di Journal of Archaeological Science.
Untuk lebih jelasnya, tingkat yang terdeteksi pada penduduk era alkitabiah di Tanah Suci tidak akan cukup tinggi untuk memicu efek keracunan timbal yang melumpuhkan, jelas Prof Yigal Erel, ahli geokimia dari Universitas Ibrani di Yerusalem yang mempelopori penelitian tersebut.
Jumlahnya juga tidak seberapa dibandingkan dengan tingkat polusi timbal yang tinggi yang dialami di Kekaisaran Romawi dan di zaman modern, kata Erel kepada Haaretz.
Namun, penelitian tersebut memberi kita indikasi kapan dan bagaimana kita dan lingkungan kita mulai membayar harga untuk kemajuan teknologi, katanya.
Kita adalah apa yang kita makan
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Intisari Online |