Grid.ID - Nama Sarita Abdul Mukti memang sempat menghebohkan publik.
Bukan tanpa sebab, hal tersebut terjadi usai kehidupan rumah tangganya dengan pengusaha Faisal Harris mencuat ke media.
Ya, saat itu biduk rumah tangga Sarita dan Faisal disebut goyah lantaran kehadiran sosok orang ketiga yang tak lain tak bukan pesinetron, Jennifer Dunn.
Polemik antara Sarita dan sang mantan bahkan memanas tatkala Faisal disebut lebih memilih bercerai dengannya dan hidup bersama Jennifer Dunn.
Keduanya pun akhirnya resmi bercerai pada 14 November 2018 silam.
Namun sejak saat itu, banyak publik yang menaruh simpati kepada Sarita yang dianggap sebagai korban.
Netizen bahkan sempat menjuluki Jennifer Dunn sebagai pelakor alias perebut lelaki orang.
Tak cukup sampai di situ, sebuah video sempat viral tatkala Shafa Harris yang merupakan anak Sarita dan Faisal sempat melabrak Jennifer yang tengah berada di sebuah mall.
Adu mulut pun tak terhindarkan di mana Shafa tampak begitu berapi-api saat bertemu sosok yang diduga membuat rumah tangga kedua orang tuanya hancur.
Baca Juga: Ternyata Sarita Abdul Mukti Sempat Dukung Video Labrak Jennifer Dunn
Namun seiring berjalannya waktu, hubungan Shafa dengan sang ayah tampak membaik meski biduk rumah tangga orang tuanya tak bisa kembali seperti semula.
Sementara itu, baru-baru ini melansir dari tayangan kanal YouTube TRANS7 OFFICIAL
yang diunggah pada Selasa (24/11/2020), Sarita yang menjadi bintang tamu Uya Kuya dalama acara 'Bukan Bisik Bisik' mengungkapkan keinginannya.
Ya, pada kesempatan itu, Sarita bahkan yakin tak ingin kembali lagi dengan sang mantan.
"Ada harapan ingin kembali rujuk gitu?" tanya Uya Kuya.
"Tidak, tidak," jawab Sarita Abdul Mukti tegas.
Bahkan saat ditanya kembali oleh Uya Kuya meski di dunia ini hanya tinggal dirinya dan sang suami akankah keduanya bersama, Sarita dengan tegas menolak.
"Andai kata nih tiba-tiba di dunia ini tinggal sisa bunda Sarita dan Faisal Harris. Tinggal berdua nih mau balikan gak?" tanya Uya Kuya.
"Enggak," jawab Sarita.
"Jadi sahabatan aja," tambahnya.
(*)
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Siti Maesaroh |
Editor | : | Siti Maesaroh |