Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Berapa kali kamu menyikat gigi dalam sehari?
Apakah kamu gemar konsumsi makanan manis?
Sudah menjadi rahasia umum bahwa kebiasaan sederhana dari jarang menyikat gigi dan konsumsi makananan manis dapat merusak gigi, termasuk menciptakan gigi berlubang.
Lebih parahnya, kondisi gigi berlubang ini lama-kelamaan akan membentuk pembusukan gigi.
Mengutip laman Grid Health, banyaknya masalah gigi yang kerap tidak disadari mungkin membuat kita terlambat mengobatinya.
Masalah gigi yang dibiarkan saja justru akan membuat semakin parah dan berakibat fatal.
Baca Juga: Pernah Duet Bareng, Chung Ha Terkesan dengan Kepribadian Rich Brian: Dia Sangat Baik
Mengingat peran penting gigi dan mulut sebagai sarana yang penting bagi tubuh sekaligus menjadi titik awal dari pencernaan, kita harus mengerti masalah-masalah yang bisa terjadi.
Bukan hanya gigi berlubang, masalah gigi seperti periodontis (penyakit gusi), gangvitis, plak gigi, dan erosi gigi juga berpotensi tinggi terjadi.
Tapi jangan terlalu panik karena gigi berlubang atau kerusakan gigi secara umum dapat dihindari dengan menjaga kebersihan mulut dan gigi yang baik, misalnya dengan berkumur setelah makan.
Meskipun terlihat sepele, tapi kebiasaan berkumur setelah makan ini bisa meminimalisir berbagai masalah di gigi dan mulut.
Untuk lebih jelasnya, simak beberapa cara yang bisa dilakukan guna mencegah masalah gigi, seperti Grid.ID lansir dari Mayo Clinic via Kompas.com berikut:
1. Berkumur setelah makan manis
Setelah makan makanan yang manis, sebaiknya jangan sampai ketinggalan untuk berkumur dengan air putih atau dengan mouthwash yang mengandung fluoride.
Tapi jangan pilih mouthwash yang mengandung alkohol karena malah dapat mengiritasi di dalam mulut.
2. Sikat gigi 2 kali sehari
Sikat gigi minimal dua kali sehari dan idealnya setelah makan, gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride.
Ini penting untuk menghindarkan adanya sisa makanan menempel di gigi yang bisa dijadikan sumber makanan bakteri perusak.
3. Periksalah gigi secara teratur
Kamu perlu membersihkan gigi secara profesional dan pemeriksaan mulut secara teratur.
Hal ini dapat membantu mencegah masalah atau menemukannya lebih awal.
4. Gunakan dental sealant
Sealant adalah lapisan plastik pelindung yang diaplikasikan pada permukaan kunyah gigi belakang.
Lapisan ini dapat menutup alur dan celah yang cenderung mengumpulkan makanan, melindungi enamel gigi dari plak dan asam.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) merekomendasikan sealant untuk semua anak usia sekolah.
Sealant dapat bertahan selama beberapa tahun sebelum perlu diganti, tetapi perlu diperiksa secara teratur.
5. Jangan sering ngemil
Setiap kali makan atau minum minuman selain air, kamu membantu bakteri mulut membuat asam yang dapat merusak enamel gigi.
6. Konsumsi makanan yang menyehatkan gigi
Hindari makanan yang mudah tersangkut di lekukan dan lubang gigi dalam waktu lama, atau sikat segera setelah memakannya.
Dengan cara-cara di atas, maka gigi berlubang dan masalah mulut lainnya bisa terhindarkan.
(*)
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Source | : | Kompas.com,Grid Health |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |