Laporan wartawan Grid.ID, Citra Kharisma
Grid.ID - Sekolah online masih diberlakukan seluruh instansi pendidikan untuk antisipasi penyebaran virus Covid-19.
Namun belakangan, mulai banyak pemberitaan mengenai anak yang mengalami stres dengan metode sekolah online.
Hal tersebut membuat aktris dan presenter cantik, Nadia Mulya turut khawatir dengan kesehatan mental anak-anaknya.
Perempuan 40 tahun ini kemudian mengunggah foto keempat buah hatinya di akun instagram @nadiamulya.
Ia merasa cukup khawatir setelah mendengar berita tentang seorang anak yang mengakhiri hidupnya akibat stres dengan tugas dari sekolah online.
Nadia menjelaskan kepada anak-anaknya agar tetap enjoy menjalani hidup meski ada banyak tekanan yang harus dihadapi.
Baca Juga: Tak Merasa Tua, Nadia Mulya Pamer Foto Masa Kecil di Pertambahan Usianya yang ke-40 Tahun
Tekanan tersebut yang akan melatih anak-anaknya kelak untuk menghadapi banyak tekanan lain di masa yang akan datang.
"Lagi pengen posting foto cewek-cewek ini, dapat cerita mengenai gadis kecil yang bunuh diri karena konon tidak sanggup dengan tekanan dari sekolah online."
"Langsung pelukin anak satu-satu dan jelasin ke mereka bahwa stres apapun yang mereka terima dalam hidup, enjoy aja. Pressure di sekolah itu buat mempersiapkan kamu untuk pressure-pressure lainnya dalam hidup nanti," tulis Nadia.
Nadia dan sang suami juga tidak terlalu mempermasalahkan jika anak-anaknya memiliki nilai yang buruk.
Baca Juga: Nadia Mulya Melahirkan, Nama Sang Putri Terinspirasi Seorang Model Dunia
Ia mengutarakan jika nilai bukan sebagai penentu jalan hidup mereka nantinya.
Dan lebih berharap kepada anak-anak untuk menemukan passionnya agar dapat hidup dengan melakukan hal yang disukai.
"Nilai sekolah jelek? Paling kena semprot Mama Daddy tapi ya udah, tidak mengurangi sedikitpun cinta kita pada kalian."
"Nilai juga tidak akan menentukan masa depan kamu. Toh yang orang tua inginkan adalah anak bisa menemukan apa yang ia suka sehingga nanti ia akan bekerja sesuai dengan passion-nya," lanjut Nadia.
Istri dari Dastin Mirjaya itu juga tak keberatan jika anaknya gemar memainkan sosial media asalkan seimbang dengan kegiatan positif lainnya.
Bagi Nadia, banyak sekali pelajaran yang dapat diambil ketika bermain media sosial ataupun game.
"Demen TikTok? Ya kali nanti dia bikin platform sosmed kece. Demen streaming? Ya kali nanti jadi produser film. Demen game? Ya kali nanti jadi jagoan coding & programming."
"Yang penting balance aja antara sekolah - gadget - physical activity - family time. And at the end of the day, yang paling penting adalah keluarga. We will always be here no matter what."
Baca Juga: Kehilangan Sang Adik Membuat Nadia Mulya Ingin Miliki Keluarga Besar
Ia mengungkapkan jika keluargalah yang terpenting, karena keluarga akan selalu ada di saat anak-anak merasa sedih ataupun tertekan.
Netizen yang setuju dengan penjelasan Nadia pun membanjiri kolom komentar.
"Setuju mbak Nad, sekolah atau belajar bisa diulang, bisa setiap saat, yang penting anak-anak dan kita tau bahwa Life is Precious," tulis @annisasugito.
"Really agree toward your value Mba" ujar @tyasseputro.
(*)
Kimberly Ryder Klarifikasi soal Lemari Plastik yang Jadi Omongan Netizen, Ada Sejarah Miris di Baliknya
Source | : | |
Penulis | : | Citra Widani |
Editor | : | Nesiana Yuko Argina |