Laporan wartawan Grid.id, Citra Kharisma
Grid.ID - Bosan dengan hiruk pikuk kota Jakarta, Anang dan Ashanty memutuskan untuk tinggal di rumahnya yang ada di Bali.
Keduanya turut memboyong anak-anak dan asistennya untuk tinggal di Pulau Dewata itu sampai waktu yang belum ditentukan.
5 bulan tak menengok rumahnya di Jakarta, Ashanty akhirnya memutuskan untuk pulang sembari menemani Aurel yang memiliki kesibukan.
Melalui Youtube channel-nya The Hermansyah A6, Jumat (17/12/2020) Ashanty dan Aurel terlihat sedang melakukan rapid test sebelum berangkat ke bandara.
"Jadi hari ini kita mau rapid guys, karena aku mau nganterin kakak Loly pulang," ucap Ashanty dalam vlognya.
Hanya pergi bersama putri sulungnya, Ashanty terlihat sedih meninggalkan anak-anak kecilnya.
Sebelum berangkat, ia pun menyempatkan untuk menyuapi Arsya dan Arsy makan dan mengucapkan salam perpisahan.
"Kok sedih ya pergi ya, kenapa ya," ucap Ashanty kepada anak-anak dan asisten-asistennya yang tak ikut pulang.
Setibanya di depan rumah, Ashanty mengungkapkan jika dirinya tidak diperbolehkan masuk oleh yang satpam yang sedang berjaga.
Wanita 36 tahun ini pun curiga jika para staff di rumah tak mengingatnya.
"Entah kenapa aku gak dibolehin masuk sama yang jaga, kayaknya dia lupa yang punya rumah siapa ya kak," ungkap Ashanty kepada Aurel.
Ashanty pun memasuki rumah dan heran melihat seisi rumah yang terlihat kotor.
Bukannya melepas kangen dengan rumah yang sudah banyak memberikan momen indah untuknya, Ashanty justru mengaku tak betah dan ingin segera kembali ke Bali.
"Duh gak betah deh pengen balik ke Bali lagi," ucap Ashanty.
Istri dari Anang Hermansyah itu pun segera mengecek tanaman yang ada di halaman belakang rumahnya.
Dan kaget karena melihat beberapa tanaman yang kering dan tak terawat.
Baca Juga: Sidang Perdana Perceraian Kiwil dengan Rohimah Akan Digelar Januari 2021 Mendatang
"Ahhh tanamanku mana, Ya Allah Sri kenapa jadi kayak gini," teriak Ashanty kesal.
Dirinya kembali dibuat kesal karena banyak ikan cupangnya yang mati karena banyak dimakan tikus.
(*)
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Citra Widani |
Editor | : | Irene Cynthia Hadi |