"Jadi kita mengajak masyarakat agar berkenan divaksin. Mengingat vaksin ini untuk meningkatkan kekebalan tubuh kita dari serangan virus corona," ucap Ade.
Pihaknya juga menegaskan jika menjelang proses vaksinasi ada masyarakat yang menolak, maka ia akan mengutus anggotanya untuk memberikan pemahaman.
Hal tersebut guna menghindari kesalahpahaman masyarakat terkait isu vaksin yang selama ini beredar.
"Apakah karena tidak tahu fungsi vaksin tersebut atau seperti apa. Sudah saya minta dalam memberikan edukasi secara humanis," ungkapnya.
Baca Juga: Efek Samping Minum Alkohol Sebelum dan Sesudah Mendapatkan Vaksin Covid-19
Ade juga mengungkapkan jika terus melakukan koordinasi kepada Dinkes Kota Solo dan juga Gugus tugas Covid 19 kota Solo terkait hal ini.
Wakapolresta Solo, AKBP Denny Heryanto menjadi perwakilan pertama dari Polresta untuk disuntik vaksin.
Mengingat dilaksanakannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), pihak kepolisian kota Solo tak lelah menghimbau kepada seluruh pengusaha agar menutup tempat usahanya sebelum jam 7 malam.
Namun, hingga kini masih ditemukan beberapa toko yang masih buka hingga lebih dari pukul 19:00.
Bagi pelanggar yang masih enggan menutup usahanya pada jam yang telah ditentukan, maka pihak kepolisian tak ragu untuk memberikan Surat Peringatan (SP) 1 dan 2.
(*)
Nasib Daro Seri Vida, Crazy Rich Malaysia, Terlilit Utang Rp 3,7 Miliar sampai Barang-barang Mewahnya Disita
Source | : | Instagram,Tribun Jateng |
Penulis | : | Citra Widani |
Editor | : | Nurul Nareswari |