Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri
Grid.ID - Wafatnya ulama Syekh Ali Jaber meninggalkan duka mendalam bagi masyarakat, termasuk Deddy Corbuzier.
Meski baru pertama kali bertemu, Deddy Corbuzier tak kuasa menahan air mata saat menceritakan sosok Syekh Ali Jaber di matanya.
Pertemuan pertama dengan Syekh Ali Jaber terjadi saat sang ulama menjadi bintang tamu podcast Deddy Corbuzier.
Saat itu, Syekh Ali Jaber diketahui baru mendapat musibah ditusuk orang tak dikenal saat sedang berdakwah bulan September 2020 lalu.
"Saya kenal beliau itu baru sekali. Baru ketemu sekali. Beliau pernah jadi bintang tamu di podcast saya, satu hari setelah beliau ditusuk," tutur Deddy seperti Grid.ID kutip dari YouTube, Kamis (14/1/2021).
Diungkapkan Deddy, kedatangan Syekh Ali Jaber ke podcast-nya saat itu bukan tanpa tujuan.
Baca Juga: Suasana Pemakaman Syekh Ali Jaber di Pondok Pesantren Darul Quran, Penuh dengan Haru
Ulama yang dikenal lembut dan penuh kasih sayang itu membawa misi untuk meredam keresahan masyarakat.
"Beliau datang ke podcast ini pada saat itu punya satu misi."
"Misinya adalah untuk menenangkan masyarakat Indonesia supaya tidak terjadi kerusuhan, supaya tidak terjadi keramaian dan supaya tidak terjadi keributan, yang mendukung atau membela beliau dengan menggunakan tameng apapun, agama atau politik, yang akhirnya membuat kita resah," ujar Deddy.
Baca Juga: Jenazah Syekh Ali Jaber Telah Diberangkatkan dari Rumah Duka ke Ponpes Daarul Quran Tangerang
Ya, Syekh Ali Jaber enggan kemarahan masyarakat akibat kasus penusukannya itu menjadi bergejolak.
Karenanya, melalui podcast milik Deddy, Syekh Ali Jaber ingin menandaskan bahwa kasus penusukan yang dialaminya bukan sebuah masalah besar.
"Beliau datang ke sini tujuannya adalah untuk memviralkan bahwa beliau tidak apa-apa ditusuk."
"Supaya orang-orang tenang dan sabar dan tidak marah-marah di jalanan," tandas Deddy.
Baca Juga: Sejumlah Polisi Menjaga Ketat Rumah Duka Syekh Ali Jaber
Diberitakan sebelumnya, Syekh Ali Jaber meninggal dunia di usia 44 tahun, Kamis (14/1/2021) di RS Yarsi Cempaka Putih, Jakarta Timur.
(*)
| Source | : | YouTube |
| Penulis | : | Annisa Dienfitri |
| Editor | : | Deshinta Nindya A |
