Laporan wartawan Grid.ID, Citra Widani
Grid.ID - Setelah Presiden Joko Widodo memulai rangkaian vaksin covid 19 pada 13 Januari lalu, beberapa kepala daerah ikut menyusul.
Namun, ada kendala yang membuat beberapa kepala daerah harus mundur menerima vaksin sinovac.
Salah satu di antaranya adalah walikota Bengkulu, Helmi Hasan.
Dikutip dari Kompas TV, Jumat (15/1/2021) Helmi sudah tercatat sebagai penerima vaksin dan juga sempat hadir untuk pembukaan rangkaian vaksin di salah satu rumah sakit.
Tetapi saat dilakukan screening kesehatan oleh vaksinator, Helmi tak memenuhi syarat untuk disuntik vaksin.
Hal tersebut lantaran dirinya baru saja terpapar virus covid 19 pada September 2020 lalu.
Tak hanya dirinya, Wakil Walikota Bengkulu Dedi Wahyudi juga gagal menerima vaksin lantaran sakit hipertensi dan alergi yang dimilikinya.
Kapolres Bengkulu yang seharusnya juga menjadi orang pertama yang mendapat vaksin, terpaksa mundur karena pernah positif covid 19.
"Abis screening tadi, saya tidak diperkenankan untuk dilakukan vaksinasi covid 19."
Source | : | youtube |
Penulis | : | Citra Widani |
Editor | : | Nurul Nareswari |