Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Mengepel merupakan rutinitas yang biasa dilakukan banyak orang.
Apalagi di tengah pandemi Covid-19 ini, kebersihan rumah memang harus lebih ditingkatkan.
Mengepel membutuhkan banyak energi, tetapi tahukah kamu bahwa itu juga dapat bermanfaat bagi kesehatan?
Seperti diwartakan laman Herzindagi.com, mengepel tidak hanya membantu membersihkan semua mikroba dan virus di rumah yang bisa membuat sakit, tetapi juga dapat memberi manfaat besar.
Beberapa manfaat dari aktivitas mengepel seperti membakar kalori, mengurangi stres, hingga jadi bentuk pelampiasan kemarahan.
Akan tetapi, ada satu masalah yang kerap terjadi usai mengepel lantai.
Hal itu adalah permukaan lantai yang lengket. Otomatis kondisi itu akan membuatmu tak nyaman.
Alih-alih ingin beristirahat setelah mengepel lantai, kamu justru mendapat lantai yang lengket.
Baca Juga: Simak Tips Senam Mata untuk Mata Kamu yang Lelah Menatap Layar Monitor Selama Work from Home
Bila hal demikian terjadi, bisa jadi ada kesalahan saat mengepel lantai.
Misalnya saja, kamu menggunakan terlalu banyak produk pembersih lantai.
Untuk membongkar alasan mengapa lantai lengket usai mengepelnya, kamu perlu menyimak dua hal.
Dilansir Grid.ID dari Home Guides SF Gate via Kompas.com, inilah penyebab dan solusi dari lantai yang lengket.
1. Lakukan dengan benar
Jika mengepel lantai yang relatif bersih, kamu mungkin bisa mengepelnya sekali dan selesai.
Ketika mengepel lantai yang sangat kotor untuk kedua bahkan ketiga kali, kemungkinan besar lantai tidak sebersih kelihatannya.
Baca Juga: Aura Kasih Curhat Habis Operasi Pecah Gendang Telinga, Simak Gejala-gejala Gendang Telinga Pecah Ini
Residu yang tertinggal oleh pembersih lantai dapat berfungsi sebagai lem, sehingga mengikat debu halus atau partikel kotoran pada tempatnya.
Selain itu, proses pembilasan juga sama pentingnya dan harus diperhatikan dengan baik.
2. Bilas dengan tepat
Sebelumnya kita akan membuat analogi, kamu tidak perlu membilas sampo dari rambut dengan lebih banyak sampo, atau sabun dari tangan dengan lebih banyak sabun.
Oleh karena itu, jangan berharap untuk mencapai lantai yang bisa dibilas dengan baik menggunakan sabun atau air cuci kotor.
Baca Juga: 7 Manfaat Kunyit Bagi Kesehatan, Memperbaiki Mood sampai Mencegah Kanker
Setelah mengepel lantai, buanglah air berbusa, bilas kain pel, dan lap kembali dengan air bersih.
Hasilnya harus hampir bebas kotoran. Ulangi proses pembilasan, jika masih ada rasa lengket.
Dengan dua cara di atas, dijamin lantai tak akan lengket dan bebas kuman.
(*)
Tantang Doktif, Denise Chariesta Siap Kasih Uang Rp100 Juta Buat Orang yang Bisa Membuktikan Dirinya Buzzer
Source | : | Kompas.com,herzindagi.com |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Nesiana |