Laporan Wartawan Grid.ID, Nisrina Khoirunnisa
Grid.ID - Peristiwa jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 masih menjadi duka mendalam bagi seluruh keluarga korban dan masyarakat Indonesia.
Dipantau Grid.ID sebelumnya, pesawat yang terbang dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Bandara Soepadio, Pontianak itu hilang kontak pada Sabtu (9/1/2021) lalu.
Pesawat tersebut jatuh di wilayah Kepulauan Seribu, tepatnya di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang.
Kejadian nahas itu menewaskan 62 orang yang terdiri dari 6 kru, 46 penumpang dewasa, 7 anak-anak, dan 3 bayi.
Dilansir dari Kompas.com, pencarian korban dan puing Sriwijaya Air SJ 182 masih terus berlangsung dan akan diperpanjang hingga Kamis (21/1/2021).
"Setelah mempertimbangkan berbagai macam hal dan kami berbincang rapat dengan Kemenhub DVI, KNKT dan pihak terkait hingga operasi SAR kami perpanjang tiga hari lagi," ujar Bagus Puruhito, Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI.
Presiden Joko Widodo pun turut mengungkapkan belasungkawa yang mendalam bagi keluarga korban.
Usai dua hari berkunjung ke Kalimantan Selatan dan Sulawesi Barat untuk meninjau lokasi terdampak bencana alam, kini Jokowi langsung kunjungi Pelabuhan Tanjung Priok melihat kondisi evakuasi Sriwijaya Air SJ 182.
Pantauannya itu di-update dalam Instagram pribadinya.
Source | : | Kompas.com,Instagram |
Penulis | : | Nisrina Khoirunnisa |
Editor | : | Nurul Nareswari |