Laporan Wartawan Grid.ID, Nisrina Khoirunnisa
Grid.ID - Vaksin Covid-19 telah resmi digunakan di Indonesia.
Vaksin buatan Sinovac dari China itu telah menyandang status lulus uji keamanan dari BPOM dan fatwa halal dari MUI.
Tingkat keampuhan vaksin Sinovac mencapai 65,3 persen dan dinyatakan lulus dari standar yang ditetapkan oleh WHO yakni sebesar 50 persen.
Diwartakan Grid.ID sebelumnya, penggunaan vaksin Covid-19 pertama disuntikkan kepada Presiden Jokowi pada Rabu (13/1/2021) lalu.
Selain Jokowi, terdapat beberapa pemuka negara dan perwakilan masyarakat yang turut disuntik di Istana Negara, Jakarta.
Anjuran dari para ahli peneliti, vaksin Covid-19 wajib disuntikkan dua kali dengan waktu yang berbeda.
Mengapa?
Dilansir dari kanal Youtube KOMPASTV, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19, Siti Nadia Tarmizi menjelaskan hal tersebut.
"Vaksinasi Covid-19 membutuhkan dua kali dosis penyuntikan. Sebab, sistem imun perlu waktu lewat paparan yang lebih lama untuk bisa mengetahui bagaimana cara efektif untuk melawan virus tersebut," tutur Siti Nadia.
The Real Bos Idaman, Begini Cara Mewah Raffi Ahmad dan Nagita saat Rayakan Wisuda Mbak Lala di Bali!
Source | : | Kompas TV |
Penulis | : | Nisrina Khoirunnisa |
Editor | : | Nurul Nareswari |