Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Setiap wanita hamil pasti ingin sang jabang bayi lahir sehat dan selamat.
Namun, terkadang hal-hal yang diinginkan tersebut berjalan sebaliknya.
Keguguran tentu menjadi tragedi memilukan yang dapat menimbulkan luka fisik dan emosional bagi para wanita.
Menurut dr Karno Suprapto yang pernah bertugas di RS Pondok Indah, keguguran merupakan kondisi keluarnya janin dan plasenta dari rahim secara spontan.
Baca Juga: Konon Bisa Menyebabkan Keguguran, Bolehkah Berhubungan Intim Saat Hamil?
"Keguguran adalah peristiwa keluarnya janin dan plasenta secara spontan dari rahim sebelum usia kehamilan 20 minggu," jelas dr Karno seperti dikutip dari Kompas.com.
Umumnya, gejala keguguran ditandai perdarahan yang disertai rasa sakit di bagian bawah perut.
Sayangnya, tak semua wanita sadar bahwa ia tengah mengalami keguguran.
Hal ini terutama bagi wanita yang siklus menstruasinya tak teratur.
Baca Juga: Istri Sule Keguguran karena Pendarahan, Ini yang Perlu Kamu Ketahui Soal Pendarahan Saat Hamil Muda
Mungkin mereka menduga hanya terlambat datang bulan dan darah yang keluar cukup banyak.
Padahal, bisa jadi ia tengah mengalami keguguran.
Chandrika Chika Belum Minta Maaf Usai Diduga Aniaya Yuliana Byun, Sang Ayah Datangi Korban
Source | : | Kompas.com,Nakita |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Nesiana |