Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri A
Grid.ID - Bagi masyarakat Tionghoa, perayaan tahun baru Imlek 2021 tentu sudah menjadi hal yang sangat dinanti-nanti.
Ya, tahun baru imlek 2021 atau 2572 kini tinggal menghitung hari.
Jatuh pada 12 Februari mendatang, tahun baru Imlek 2021, diketahui menandai masuknya tahun bagi Shio Kerbau Logam.
Bicara tentang Imlek, rupanya ada banyak hal yang harus diketahui.
Beberapa hal diantaranya yakni kegiatan yang harus dihindari saat merayakan tahun baru Imlek.
Dianggap menjadi pantangan, beberapa aktivitas ini diyakini akan memberikan dampak kurang baik apabila dijalankan saat hari raya Imlek datang.
Melansir informasi dari TribunJogja.com yang diambil dari 'Hari-hari Raya Tionghoa' karangan Marcus A.S, 5 aktivitas pantangan tersebut diantaranya.
1. Membersihkan Rumah
Sebelum merayakan Imlek, ada baiknya untuk membersihkan rumah terlebih dahulu.
Pasalnya, saat perayaan Imlek berlangsung membersihkan rumah dianggap menjadi pantangan.
Mulai dari menyapu lantai hingga membersihkan peralatan dapur, aktivitas ini diyakini akan berdampak kurang baik.
Menurut kepercayaan China kuno, aktivitas bersih-bersih rumah bisa membuat rezeki ikut tersapu dan hilang.
2. Menutup Pintu
Tak hanya menyapu atau membersihkan rumah saja, menutup pintu di hari raya imlek juga menjadi pantangan.
Baca Juga: Ingat, Inilah 4 Etiket Saat Memberi dan Menerima Hadiah di Perayaan Tahun Baru Imlek 2021!
Menurut keyakinan, malam sebelum Imlek tiba membuka pintu dan jendela di seluruh rumah menjadi hal yang cukup penting.
Hal ini dilakukan untuk menyambut hoki dan rezeki yang akan berdatangan bersamaan dengan pergantian tahun.
Oleh sebab itu, menutup pintu pada hari raya Imlek menjadi hal yang dilarang.
Hanya saja, tradisi dan keyakinan ini sudah mulai ditinggalkan oleh masyarakat perkotaan.
3. Membuka Toko
Membuka toko pada hari raya Imlek menjadi aktivitas yang juga harus di hindari.
Sebab, menurut keprcayaan China terdahulu membuka toko setelah lima hari merayakan Imlek akan lebih baik.
Tanggal Cia-gwee ce go atau lima hari setelah Imlek diyakini sebagai hari kelahiran Dewa Kekayaan Chai Shen yang akan mendatangkan hoki.
4. Makan Nasi Berkuah atau Bubur
Sementara itu makan bubur atau makanan berkuah di hari raya Imlek juga dinilai sebagai pantangan.
Hal ini dikarenakan, adanya kepercayaan bahwa Anda akan kehujanan dalam perjalanan mengunjungi keluarga saat merayakan imlek bersama.
Sementara makan bubur saat imlek diyakini akan membuat aliran rezeki menjadi buruk.
Sebab, bubur memiliki tekstur yang encer melambangkan rezeki yang tak baik.
5. Menangis
Dalam menyambut perayaan Imlek, menangis menjadi salah satu pantangan yang harus dihindari.
Mengutip dari Kompas.com, menangis menjadi lambang kesedihan dan hukuman, terutama bagi anak-anak.
Sebab, jika ada anak yang menangis, hal tersebut dipercaya dapat membawa peruntungan buruk bagi keluarga.
(*)
Source | : | Grid.ID,Tribun Jogja |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Nesiana Yuko A |