Grid.ID - Kak Seto turut prihatin dengan fenomena yang terjadi di kalangan anak-anak saat ini.
Informasi yang terbuka semakin luas dan bisa diakses oleh siapa pun termasuk kalangan anak kecil dengan bantuan teknologi membuat anak-anak menyerap informasi yang tidak sesuai usianya.
Salah satunya adalah lagu. Kini, anak-anak lebih familiar dengan lagu-lagu orang dewasa dibandingkan lagu yang memang diperuntukkan untuk anak kecil.
"Sekarang anak-anak lebih mengenal dan sering menyanyikan lagu-lagu dewasa yang temanya belum sesuai dengan usia anak-anak kita seperti tentang patah hati, perselingkuhan, jatuh cinta, kemudian berjoget dengan gaya yang kurang pantas untuk usia mereka," kata Kak Seto selaku Ketua Umum LPAI.
Untuk itu, Kak Seto mengapresiasi platform yang menyediakan lagu khusus untuk anak-anak.
Apalagi di tengah era digital saat ini, Bintang Kecil hadir sebagai terobosan sebagai platform yang memfasilitasi dunia hiburan anak-anak Indonesia.
Di aplikasi Bintang Kecil, terdapat lebih dari 600 lagu-lagu Indonesia baik yang klasik maupun yang terbaru dan akan terus bertambah.
"Jadi tidak ada lagi perkataan, 'aduh sulit mencari lagu anak-anak Indonesia yang asik dan up to date'," lanjut Kak Seto.
Kak Seto pun memberi dukungan kepada aplikasi yang dirilis pada Sabtu, 30 Januari 2021 itu.
Sebagai bentuk dukungan terhadap lagu anak, peluncuran aplikasi yang dapat di-download di App Store maupun Playstore tersebut juga turut mengundang Clarice Cutie dan Jane Calista yang disambut antusias oleh penggemarnya secara virtual. (*)
| Penulis | : | Rangga Gani Satrio |
| Editor | : | Nurul Nareswari |
