Berniat Calonkan Diri Jadi Presiden AS, Dwayne Johnson: Jika Itu yang Diinginkan Rakyat

Laporan Wartawan Grid.ID, Mia Della Vita

Grid.ID - Aktor Dwayne Johnson atau yang dikenal dengan The Rock membicarakan soal ambisinya menjadi presiden Amerika Serikat.

Pada 2017 silam, Dwayne Johnson pernah mengatakan, ia serius mempertimbangkan untuk mencalonkan diri di pemilihan Presiden AS suatu saat.

Meski pernyataan itu keluar tiga tahun lalu, Dwayney Johnson sama sekali tidak berubah pikiran.

Baca Juga: Kalahkan Kakak Iparnya Sendiri, Kylie Jenner Raih Peringkat Tertinggi sebagai Selebriti dengan Bayaran Termahal

Bintang Fast and Furious ini kembali mengutarakan hal serupa saat promosi serial terbarunya, Young Rock.

"Saya akan mempertimbangkan maju ke pemilihan presiden di masa depan jika itu yang diinginkan rakyat," katanya kepada USA Today.

"Saya benar-benar mengatakan hal itu dan saya tidak sembrono dengan jawaban saya."

"Itu terserah orang-orang ... Jadi saya akan menunggu dan saya akan mendengarkan."

"Saya akan menaruh jari saya di denyut nadi, telingaku ke tanah," sambungnya dikutip dari Yahoo Entertainment, Selasa (16/2/2021).

Baca Juga: Alami Gejala Aneh Sewaktu Terinfeksi Covid-19, Hugh Grant: Bola Mataku Terasa 3 Kali Lebih Besar

Niat Johnson menjadi presiden bukanlah sesuatu yang gila, mengingat semua yang telah terjadi dalam 48 tahun hidupnya.

Berawal dari atlet gulat WWE, Johnson kini dikenal sebagai aktor Hollywood populer.

Tahun ini, ia membintangi beberapa film di antaranya Jungle Cruise dan Red Notice.

Johnson juga membintangi serial komedi Young Rock yang akan tayang di NBC pada setiap Selasa malam.

Baca Juga: Akui Pernah Terinfeksi Virus Corona, Bintang Film Angry Birds Tiffany Haddish Kesal Habiskan Biaya Besar Buat Tes Covid-19: Aku Diuji 12 Kali!

Young Rock akan menampilkan kisah kehidupan Dwayney Johnson dari kecil hingga remaja.

Berbicara soal masa mudanya, Johnson mengaku benci saat dipanggil ibunya dengan nama Dewey.

"Dia memanggilku di depan umum. Aku benci nama itu ketika aku masih muda."

"Aku membencinya setiap kali orang tuaku memanggilku seperti itu di depan para gadis, guru, dan teman-temanku. Dan nama itu melekat," kata Johnson.

(*)

PROMOTED CONTENT