Laporan Wartawan Grid.ID, Marsha Ayu
Grid.ID - Terlepas dari berbagai manfaat yang sudah dikenal luas, vitamin C adalah salah satu kandungan skincare yang memiliki banyak mitos.
Banyaknya mitos yang beredar mengenai vitamin C, terkadang membuat banyak orang ikutan percaya tanpa mencari tahu asal usul kebenarannya.
Padahal, mitos yang beredar belum tentu benar dan bisa saja berkebalikan dari faktanya.
Baca Juga: 4 Manfaat Buah Stroberi untuk Kulit, Mencegah Penuaan hingga Mengatasi Masalah Jerawat!
Jika kamu pernah mendengar berbagai kabar beredar mengenai vitamin C, akan lebih baik jika kamu cari tahu dulu kebenarannya.
Supaya kamu tidak terjerumus mitos-mitos yang salah lagi, Grid.ID merangkum berbagai mitos yang salah mengenai vitamin C dari byrdie.com, yuk simak!
Baca Juga: Demi Jaga Imunitas Tubuh, Inilah Waktu Terbaik Mengonsumsi Vitamin C
1. Semua vitamin C adalah sama
Jangan kamu mengira bahwa semua vitamin C yang ada dalam berbagai produk memiliki kandungan yang sama persis.
Bisa saja dalam satu produk mengandung L-ascorbic acid yang merupakan vitamin C murni, sementara produk lain mengandung jenis vitamin C yang lain.
Ada berbagai jenis vitamin C yang umum digunakan pada skincare, misalnya ascorbyl glucoside, magnesium ascorbyl phosphate, dan sebagainya.
Baca Juga: 3 Manfaat Buah Pepaya Untuk Kulit Kita, Salah Satunya Dapat Mengurangi Keriput!
Setiap jenis vitamin C memiliki dampak yang berbeda-beda pada kulit kita.
Jadi, jika kamu tidak cocok saat menggunakan salah satu produk skincare yang mengandung vitamin C, jangan langsung mengira bahwa kamu tidak cocok dengan semua jenis vitamin C.
Tetapi lihat lebih jelas apa jenis vitamin Cnya, berapa persentasenya, hingga pH level dari formulanya.
2. Vitamin C dapat membuat kulit sensitif terhadap sinar matahari.
Tidak seperti asam lainnya, vitamin C terbukti dapat digunakan pada siang hari.
Baca Juga: 4 Manfaat dari Rebusan Air Beras untuk Kulit, Sebagai Pelembab hingga Pembersih Wajah!
Bahkan penelitian menunjukkan bahwa vitamin C dapat membantu melindungi kulit dari radikal bebas yang berbahaya.
Sehingga menggunakan sunscreen dengan vitamin C merupakan kombinasi ekstra dalam melindungi kulit kita.
3. Vitamin C tidak boleh digunakan oleh kulit sensitif
Nyatanya, semua jenis kulit sangat diperbolehkan dalam menggunakan skincare dengan kandungan vitamin C.
Baca Juga: 6 Produk Masker Organik yang Cocok Digunakan untuk Kulit Berjerawat
Triknya adalah untuk menemukan vitamin C yang tepat untuk jenis kulit kamu.
Namun jika kamu yang memiliki kulit sensitif masih ragu, bisa mencoba untuk menggunakan skincare dengan kandungan vitamin C yang ringan.
4. Semakin banyak vitamin C akan semakin baik
Jangan kamu mengira bahwa semua produk dengan persentase vitamin C yang lebih besar akan memiliki manfaat besar.
Kamu juga harus memperhatikan stabilitas dan daya serap dari produk skincare tersebut.
Baca Juga: Bikin Kulit Radang hingga Kering, Inilah 3 Efek Samping Alkohol yang Nggak Boleh Kamu Abaikan
Bisa saja kandungan dengan persentase vitamin C akan lebih efektif jika memiliki daya serap dan stabilitas yang lebih baik.
Terlalu berlebihan dalam menggunakan vitamin C juga ditakutkan bisa menyebabkan iritasi untuk beberapa jenis kulit.
Oleh karena itu, tidak semua produk dengan persentase yang lebih tinggi akan memiliki dampak yang lebih baik.
Baca Juga: 5 Tahapan Skincare Malam Hari yang Simpel dan Ampuh Menurut Dermatolog
5. Vitamin C tidak bisa digunakan dengan niacinamide
Mitos ini muncul dari sebuah penelitian lama yang menunjukkan bahwa mencampurkan vitamin C dan niacinamide berpotensi menyebabkan iritasi.
Walau begitu, vitamin C dan niacinamide bisa berdampak buruk pada kulit kita hanya jika digunakan pada temperatur yang sangat tinggi.
Yang mana hal tersebut tidak akan terjadi pada produk skincare dan kulit wajah kita.
Baca Juga: Rekomendasi Skincare dan Makeup Herbal Halal, Beauty Junkie Wajib Punya!
Selain itu, hanya penggunaan asam murni yang memungkinkan terjadinya iritasi.
Justru jika vitamin C dan niacinamide digabung penggunaannya, bisa memberikan efek nyata dalam meratakan warna kulit.
Nah, itu dia rentetan mitos soal vitamin C pada skincare. Jangan salah lagi ya!
(*)
| Source | : | Byrdie |
| Penulis | : | Marsha Ayu |
| Editor | : | Irene Cynthia Hadi |
