Laporan Wartawan Grid.ID, Daniel Ahmad
Grid.ID - Setelah Pebisnis Pablo Benua keluar dari penjara beberapa waktu lalu, sang istri, Rey Utami sempat diuji selama 7 hari sebagai prasyarat untuk mempertahankan rumah tangganya.
Selama adaptasi baru hubungan keduanya, ternyata ada rintangan yang cukup memberatkan Rey Utami.
Ternyata, sang presenter diminta oleh Pablo Benua untuk menurunkan berat badan seperti semula sebelum masuk penjara.
Baca Juga: Pablo Benua Cari Istri Muda, Begini Syarat dari Rey Utami yang Izinkan Suami untuk Menikah Lagi
"Untuk aku berat (rintangannya), karena dia menuntut aku menurunkan berat badan, harus seperti semula," kata Rey Utami saat dijumpai bersama Pablo Benua di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (1/3/2021).
"Bayangkan aku naik 14 kilo, dan dia pengin aku seperti sebeum masuk penjara, 48 kilo sekarang 62 kilo," sambung Rey Utami menambahkan.
Rey Utami yang belum bisa memenuhi 100 persen tantangan sang suami pun bertanya-tanya, apakah nasib rumah tangganya ditentukan dengan berat badan.
Baca Juga: Ditawari Poligami oleh Rey Utami, Pablo Benua: Dia Menjalankan Syariat Islam dengan Baik
Sementara, Pablo Benua sendiri menegaskan bahwa ia hanya ingin mengembalikan kondisi sang istri seperti semula.
Selalu berada di lingkungan perempuan seksi salah satunya, menjadi alasan tuntutan turunkan berat badan Rey Utami ini.
"Gini, karena lingkungan gue tuh semua adalah wanita yang seksi, cantik, kurus, gitu kan, nah salah satunya untuk meyakinkan bahwa gue punya istri sama kayak yang dulu, yang kayak dulu awalnya aja," kata Pablo Benua mengungkapkan.
Baca Juga: Beri Lampu Hijau Pablo Benua untuk Berpoligami, Rey Utami: Aku Sangat Takut Kehilangan Dia
Pria yang pernah menjabat sebagi anggota DPRD Provinsi Sumatra Utara periode 2009-2014 ini hanya memastikan ungkapan sumpah mati yang pernah terucap dari mulut Rey Utami.
Bahkan menurutnya, menurunkan berat badan bukanlah perkara sulit.
"Kalau dia gak sanggupin dia gak cinta benar-benar, kalau dia cinta kan, jangankan, kan dia selalu bilang ‘rela mati buat gue’," tutur Pablo Benua menjelaskan.
"Nah sekarang gue gak suruh dia mati, yang gue suruh adalah kurusin berat badan, itu aja, masa rela mati ngurusin berat badan gak sanggup," imbuhnya menyimpulkan.
Rey juga menyebut bahwa sinyal poligami yang diberikannya adalah upaya membantu Pablo untuk menghindari dosa.
"Aku sayang dia, aku gak mau dia terjerumus dosa karena aku di akhirat pengin ketemu juga sama dia, salah satunya untuk menolong dia juga," pungkas Rey menyimpulkan.
Rumah tangga Rey Utami dan Pablo Benua sempat memanas saat keduanya dipenjara atas kasus pencemaran nama baik terhadap Fairuz A Rafiq.
Selama di penjara, Rey Utami mendapati Pablo Benua sering dijenguk oleh perempuan yang diduga kekasihnya.
Tak terima dan meresa difitnah, saat bebas tanggal 30 Desember 2020, Pablo pun tak langsung pulang ke rumah.
Rey Utami sempat mengakui kesalahannya, Pablo Benua lantas mencoba mencoba berdamai dengan memberikan percobaan rujuk.
(*)
Viral, Pernikahan Ini Sajikan Menu Mie Instan untuk Undangan yang Datang padahal Tajir, Tamu: Kami Juga Bawa Bekal Sendiri
Penulis | : | Daniel Ahmad |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |