Hidup Nelangsa Bagaikan Tahanan di Istana Kerajaan Inggris, Meghan Markle Ngaku Sempat Ingin Bunuh Diri

Laporan Wartawan Grid.ID, Mia Della Vita

Grid.ID- Setahun setelah menikahi Pangeran Harry, Meghan Markle buka-bukaan soal kehidupannya sebagai anggota keluarga kerajaan Inggris.

Meghan Markle mengatakan bahwa hidupnya sebagai anggota keluarga kerajaan Inggris sangat menyedihkan hingga ia sempat berpikir untuk bunuh diri.

Pernyataan itu dilontarkan Meghan Markle dalam wawancara bersama Oprah Winfrey yang tayang Minggu kemarin. 

Baca Juga: Kabarnya Menangis Gegara Berseteru dengan Kate Middleton Jelang Menikah, Meghan Markle Buka Suara: Itu Benar-benar Melukai Perasaan Saya

Istri Pangeran Harry ini bercerita, anggota keluarga kerajaan pernah memberi tahunya bahwa mereka tidak menginginkan anaknya, Archie, menjadi pangeran.

Bahkan, ada anggota keluarga yang mempermasalahkan warna kulit anak Meghan dan Harry.

Merasa emosional, Meghan mengatakan ia sempat terpikir untuk bunuh diri.

Baca Juga: Anggap Buku Diet Tya Ariestya Bahaya untuk Publik, ‘Yulia Baltschun: Aku Bukan Haters’, Rumah Pribadi Milik Sang Artis Malah Tersorot Media!

"Saya malu harus mengakuinya kepada Harry. Saya tahu bahwa jika saya tidak mengatakannya, saya akan melakukannya."

"Saya hanya tidak ingin hidup lagi," kata Meghan dikutip dari New York Times, Senin (8/3/2021).

Duchess of Sussex ini menggambarkan kehidupannya di awal pernikahan bagaikan cerita dongeng. Namun kemudian berubah cepat menjadi menyesakkan dan kejam.

PROMOTED CONTENT