Laporan Wartawan Grid.ID, Daniel Ahmad
Grid.ID - Soal dugaan ada pelanggaran prokes di pembukaan restoran barunya, artis peran Rizky Billar telah diperiksa sebagai pemilik.
Memberikan klarifikasi terkait dugaan pelanggaran prokes pembukaan restoran barunya, di kawasan Tanjung Duren, Minggu (10/3/2021), Rizky Billar menegaskan bahwa ia sebelumnya telah memerintahkan pihak manajemennya untuk menaati protokol kesehatan.
"Saya juga sudah mengingatkan kepada manajemen sebelumnya bahwa untuk mematuhi protokol kesehatan," kata Rizky Billar saat ditemui di Polsek Tanjung Duren, Kawasan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Rabu (10/3/2021).
Baca Juga: Diperiksa Kasus Dugaan Pelanggaran Prokes, Rizky Billar Hadir dalam Kondisi Sakit
Soal fans dan kerumunan yang datang, Deri selaku manajer Rizky Billar menyebut bahwa hal itu di luar kuasanya.
Pihak manajemen Rizky Billar juga menegaskan bahwa ia telah memberikan peringatan secara halus kepada para fans.
"Kalau seandainya ibu-ibu datang tiba-tiba kita sudah tutup gerai, sudah tutup semuanya mereka tetap ada di sana. Kalau kita usir secara fisik, secara kasar itu tidak mungkin," tutur Dery Syahputra, manajer Rizky Billar.
"Kita sudah omongin secara omongan," sambung Dery menambahkan.
Kepada awak media, Rizky Billar mengklarifikasi bahwa ia tak mengundang banyak orang.
Rizky Billar juga menyebut bahwa ia telah mengingatkan para fans untuk tetap menjaga kesehatan.
"Saya datang sudah mengingatkan untuk tetap jaga kesehatan," tutur Rizky Billar.
"Saya tidak mengundang banyak orang ketika banyak yang datang itu di luar kuasa saya," sambungnya menambahkan.
Adapun kehadiran Rizky Billar saat iu adalah merupakan sebagai pemilik restoran.
Baca Juga: Rizky Billar Akan Dipanggil Polisi, Buntut Kerumunan Saat Pembukaan Restoran yang Dihadirinya
Rizky Billar saat itu hanya mampir saja dan tak berlama-lama di restoran.
"Saya datang sebagai owner. Saya mampir bentar saya makan abis itu saya pulang" imbuh Rizky Billar menyampaikan.
Diberitakan, pembukaan restoran yang dihadiri Rizky Billar di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat, Minggu (7/3/2021) memang berujung pembubaran oleh Satpol PP.
Pasalnya kegiatan yang menghadiri Rizky Billar ini, mengakibatkan kerumunan penggemar.
Karena kasus kerumunan tersebut, salah satu pemilik lain bisnis, Christopher Sebastian, telah diperiksa oleh aparat dari Polsek Tanjung Duren pada Senin (8/3/2021).
Pembubaran restoran yang dimiliki Rizky Billar ini juga terjadi pada Desember 2020 lalu.
Pada saat itu, pihak Satpol PP juga membubarkan kerumunan warga di cabang Kemang, Jakarta Selatan.
(*)
Penulis | : | Daniel Ahmad |
Editor | : | Nesiana Yuko A |